Berkatnya malam ini. Rembulan berterima kasih, kupu-kupu menikmati suasana. Angin yang menghela, merasakan lebih lega. Angin pun mengangguk setuju, bahwa terang memang sanggup membuang sesak.
Cahayanya malam ini. Membawa hangat menyelusup. Temaram malam tenggelam, sebab terangnya. Temaram merasa malu untuk muncul, temaram lebih memilih untuk singgah ke lain suasana.
Hadirnya malam ini. Membuat yang terlelap tak menyimpan gelap. Gelap hanya mampu, berada di ujung sana. Hadirnya memang, membawa kabur kesuraman, menerangi kiri juga kanan. Atas juga bawah, bahkan kolong demi kolong yang sebelumnya samar, diterangi olehnya.
Sinarnya malam ini, adalah apa yang malam butuhkan. Pancarannya malam ini, membawa keheningan. Mengusir kegelapan, memberi nuansa kehangatan yang nyaman rasanya.
Tanpanya, episode malam hari hanya berisi kesunyian, gelap gulita.
DS, 21/09/2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H