Pastinya seru mencoba hal-hal baru yang akan bisa menghabiskan waktu terisi secara produktif juga bermutu. Di kala pandemi masih menguji diri yang membuat kondisi di rumah aja mesti dijalani. Itupun tentunya berdasarkan pengalaman dari yang pernah atau telah menggunakan apa yang baru tersebut, yang menurutnya adalah pengalaman berkesan menawan yang sesuai harapan.
Senja yang tenang, tanpa turun hujan. Kerinduan tak terbantahkan akan seseorang yang kini sedang jauh dari pandangan. Terpisahkan oleh jarak yang mengharuskan kami untuk sementara ini berjauhan.
Kebetulan yang adalah kenyataan, sinyal dari jaringan alat komunikasi yang biasa digunakan, seharusnya mengerti akan kerinduan yang kini sedang saya rasakan, namun ternyata tidak demikian... sinyal jaringan tersebut sedang tidak berkenan bekerjasama sesuai kebutuhan perasaan.
Mulai dihinggapi kebingungan, ingin sekali rasanya rindu ini tersalurkan, meski hanya berbentuk sebuah percakapan yang semoga saja bisa menghibur sekaligus melegakan dari dampak kerinduan yang terasa semakin menguasai perasaan.
Keheningan berganti kegentingan... "Apa yang harus saya lakukan?! Mana tahan hanya berdiam diri saja menahan setumpuk kerinduan?!"Â Beneran lho ini, bukan rindu yang bohongan! Hehehehe...
"Eh Kak, lagi apa nih? Kok kelihatan lagi ada beban pikiran?"Â Eh ternyata... muncul saudara kandung menghampiri, yang mudah-mudahan bisa memberi solusi.
"Biasa nih... lagi merindukan seseorang, tapi sinyal jaringan alat komunikasi Kakak lagi kurang bersahabat. Gimana nih?!"
"Gampang, nih gunakan smartphone yang aku bawa. Sinyalnya juga bagus tuh."Â Ah... saudara yang pengertian memberikan sebuah harapan.
"Wah... baiklah, terima kasih sebelumnya. Nggak lama kok, sebentar saja... paling sekitar 10 menit ngobrolnya."Â Sahut saya yang jelas-jelas kegirangan yang mana bisa saya sembunyikan.
"Silahkan Kak... santai saja, nikmati melepas rindu yang terpisahkan oleh jarak, hehehehe..."Â Ujarnya.
Memang tidak lama sih, cukup sekitar 10 hingga 15 menit saja. Kerinduan terbayar tuntas lunas tanpa menyisakan rasa penasaran, perasaan menjadi lega dan damailah yang kini terasa.
"Dik... sekali lagi terima kasih ya."Â Saya menghampiri kamarnya, sekalian mengembalikan apa yang memang miliknya.
"Santai saja Kak, mungkin masih mau digunakan lagi untuk keperluan kerja atau aktivitas lainnya yang sedang Kakak kerjakan."
"Benar juga sih. Oh iya Dik... sinyalnya bagus banget ya, tanpa putus nyambung lho."
"Iya dong Kak, kartu Tri gitu lho! Jaringan 3 Indonesia yang memang nggak gagal move on dan tentunya AlwaysOn... sekalian cek juga deh link website www.tri.co.id biar Kakak bisa tau lebih banyak tentang info terkini jaringan baru dari Tri."
"Wah... iya juga ya. Iya deh, Kakak juga jadi tertarik nih nambah satu jaringan lagi."
"Iya dong Kak, meski saat ini masih bergulat dengan pandemi yang membuat kita semua hanya bisa di rumah aja, tetap bisa produktif dengan kartu Tri yang menjadi salah satu solusinya. Istilahnya... #KalahkanJarak meski pandemi menghiasi, tetap produktif bersama sinyal Tri..."
"Benar juga kamu Dik, cerdas... kalahkan jarak agar tetap bisa bergerak yang produktif, menggunakan Jaringan 3 Indonesia yang AlwaysOn..."
Senja kini berganti malam, kerinduan tertunaikan... berkat saudara kandung yang menawarkan bantuan berbentuk jaringan baru Tri yang tentu saja meski di rumah aja tetap AlwaysOn yang membuat saya siap move on melanjutkan produktif yang kreatif.
Ridwan Ali 02062020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI