* Pengaruh pada Agama. Jelas sekali dampak yang ditimbulkan oleh tragedi WTC "Islam" sebagai agama disudutkan sebagai biang keladi semua kegiatan terorisme yang berdampak pula kepada negara-negara islam, termasuk negara indonesia disinyalir sebagai tempat bersembunyi dan pelatihan Al-Qaeda.
Drs Dadeng Hidayat
* Pengaruh pada Politik. Tanggapan pemerintah Amerika terhadap Tragedi WTC, sudah sangat jelas bahwa jaringan teroris Osama bin Laden bersama organisasi Al Qaeda adalah musuh utama mereka, dan lewat seruan politiknya mereka minta dukungan dari negara lain yang mengental menjadi bentuk: berdiri bersama Amerika atau menjadi lawan. Pascatragedi WTC, tidak hanya berdampak negatif terhadap negara kita tetapi ada dampak positifnya, bahwa dalam menangani masalah terorisme tidak bisa di lakukan secara sendirian, tapi butuh kerja sama dengan negara-negara lain. Pemerintah Amerika mulai membuka kran-kran bantuan luar negerinya terhadap indonesia, karena Amerika butuh kerja sama dengan indonesia dalam rangka memerangi terorisme.
* Pengaruh dalam segi Ekonomi. Kegiatan terorisme dalam bentuk pembajakan pesawat memang sudah sering terjadi, tetapi tragedi WTC benar-benar melahirkan semacam "trauma berpergian" dengan pesawat terbang bagi sebagian kalangan masyarakat, tidak hanya di amerika, tetapi juga di belahan dunia yang lain yang berakibat puluhan maskapai penerbangan mengalami kerugian bahkan sampai terjadi penutupan perusahaan penerbangan tersebut.
Drs Dadeng Hidayat
* Pengaruh pada bidang Hankam. Â Terorisme di anggap musuh semua negara. Amerika membentuk aliansi bersenjata untuk memburu Osama bin Laden dan organisasi Al-Qaeda. Aliansi yang di bentuk akhirnya menyerbu Afghanistan dan menyebabkan jatuhnya pemerintah Taliban. Dari uraian di atas, nyata bahwa pengaruh aksi terorisme melampaui batas wilayah domestik suatu negara karena memang terorisme tidak mengenal batas wilayah baik itu aksi maupun dampak yang ditimbulkan.
PENANGANAN TERORISME
Membahas tentang penanganan terorisme, tidak lepas dari dua tindakan dasar yaitu upaya-upaya preventif dan upaya-upaya represif.
SIKAP DAN KEBIJAKSANAAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
Sikap dasar pemerintah RI
* Teroris tidak dapat di tolerir karena kompromi.