Oleh karena itu, sangat penting bagi pemilih untuk menjadi konsumen media yang kritis. Pemilih harus mampu memilah informasi yang valid dari berita yang bias atau palsu, serta selalu mencari informasi dari berbagai sumber sebelum membuat keputusan. Di era digital ini, kemampuan literasi media menjadi semakin penting agar pemilih tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak benar atau menyesatkan.
Dengan media yang bertanggung jawab dan pemilih yang cerdas, Pilkada dapat menjadi proses demokrasi yang lebih sehat, di mana pilihan pemilih didasarkan pada informasi yang objektif dan akurat, bukan manipulasi atau kebohongan. Dengan demikian, pemilih dapat memilih pemimpin yang benar-benar berkompeten untuk memimpin daerahnya ke arah yang lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H