Kenangan adalah harta yang paling berharga bagi anak yang telah kehilangan orang tua. Mengenang saat-saat indah bersama orang tua bisa menjadi cara yang ampuh untuk mengobati rasa rindu. Anak dapat mengingat kembali momen-momen berharga, seperti liburan keluarga, percakapan hangat, atau nasihat bijak dari orang tua.Â
Aktivitas ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti melihat album foto keluarga, menonton video lama, atau mendengarkan cerita dari anggota keluarga lainnya. Mengenang kenangan bersama orang tua bisa memberikan rasa kehangatan dan kenyamanan, seolah-olah mereka masih berada di dekat.
4. Menulis Surat atau Jurnal
Bagi sebagian anak, menulis bisa menjadi terapi yang efektif untuk mengatasi rasa rindu. Menulis surat kepada orang tua yang sudah meninggal adalah cara yang baik untuk mengungkapkan perasaan yang mungkin sulit diutarakan secara lisan.Â
Dalam surat tersebut, anak dapat menceritakan bagaimana kehidupannya setelah kepergian orang tua, mengungkapkan rasa rindu, atau sekadar berbagi cerita tentang apa yang sedang ia alami.Â
Selain menulis surat, membuat jurnal juga bisa menjadi alternatif yang baik. Dengan menuliskan perasaan dan pengalaman sehari-hari, anak bisa melepaskan beban emosional yang ada di dalam hatinya.
5. Berbagi Kisah dan Kenangan dengan Orang Lain
Berbagi cerita tentang orang tua yang telah meninggal dengan orang lain, seperti keluarga atau teman, juga dapat membantu anak dalam mengobati rasa rindu. Melalui berbagi kisah, anak dapat merasakan dukungan emosional dari orang-orang terdekatnya.Â
Menceritakan kisah-kisah tentang orang tua yang telah tiada juga bisa membuat anak merasa bahwa mereka tidak sendirian dalam mengingat dan merindukan orang tua. Orang-orang yang mendengarkan cerita ini mungkin juga memiliki kenangan indah dengan orang tua anak tersebut, sehingga mereka bisa saling berbagi dan menguatkan satu sama lain.
6. Menyalurkan Rindu Melalui Kegiatan Positif
Rasa rindu yang mendalam bisa disalurkan melalui berbagai kegiatan positif yang bermanfaat. Misalnya, anak bisa terlibat dalam kegiatan sosial atau amal yang didedikasikan untuk mengenang orang tua yang telah meninggal.Â