Dengan memiliki penghasilan tambahan, mahasiswa bisa lebih leluasa dalam mengatur keuangan mereka dan tidak perlu khawatir tentang besar pasak daripada tiang. Namun, perlu diingat bahwa pekerjaan paruh waktu sebaiknya tidak mengganggu fokus utama sebagai mahasiswa, yaitu belajar dan menyelesaikan studi tepat waktu.
Kesimpulan
Menjadi mahasiswa yang hemat dan bijak dalam mengelola keuangan adalah langkah penting untuk memastikan bahwa pengeluaran tidak melebihi pendapatan, atau jangan sampai besar pasak daripada tiang.Â
Dengan membuat anggaran, mengendalikan keinginan, menghindari hutang konsumtif, menabung, berinvestasi, mengelola waktu dengan baik, dan mencari sumber penghasilan tambahan jika perlu, mahasiswa dapat mengatasi tantangan finansial dengan lebih baik.Â
Pengelolaan keuangan yang baik bukan hanya penting untuk kehidupan sehari-hari, tetapi juga untuk masa depan yang lebih cerah. Dengan disiplin dan kesadaran yang tinggi, mahasiswa dapat belajar menjadi mandiri dan siap menghadapi tantangan finansial di masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI