Di balik bayang-bayang langit malam,
Di tanah yang kering oleh peluh perjuangan,
Ada cerita tentang jiwa yang tak pernah gentar,
Pahlawan yang berdiri teguh, tak tergoyahkan.
Dalam hiruk-pikuk peperangan yang tak kunjung usai,
Mereka berdiri sebagai benteng, sebagai perisai,
Bukan demi nama, bukan demi harta,
Tapi demi cita, demi tanah yang mereka bela.
Ketika bintang-bintang menatap dengan ragu,
Dan bulan membisu dalam ketegangan,
Mereka melangkah di medan yang berapi,
Dengan tekad sekuat baja, tak ada mundur.
Dengan tangan-tangan yang penuh luka,
Mereka memeluk harapan dengan lembut,
Setiap titisan darah adalah saksi,
Tentang kasih sayang yang tak pernah surut.
Pahlawan, bukan hanya yang berani di medan tempur,
Tapi juga yang berjuang dalam senyap,
Melawan kebencian, melawan ketidakadilan,
Dengan hati yang tulus, dengan langkah penuh tekad.
Di setiap langkah mereka, kita belajar,
Bahwa kepahlawanan bukanlah tentang kemenangan semata,
Tapi tentang keberanian menghadapi kesulitan,
Tentang keberanian melawan ketidakadilan dengan cinta.
Mari kita ukir nama mereka dalam ingatan,
Sebagai pengingat bagi setiap generasi,
Bahwa di balik setiap kemenangan dan kemerdekaan,
Ada jiwa-jiwa pahlawan yang tak pernah padam.
Py Laba, 09 Agustus 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H