Dukuh, Tangen (11/02/2023) Pandemi covid-19 membawa dampak bagi berbagai sektor kehidupan manusia, khususnya perbelanjaan. Pasalnya, pembatasan sosial yang diberlakukan ketika pandemi covid-19 mengharuskan masyarakat untuk beraktivitas dan bekerja dari rumah. Masyarakat yang biasanya belanja secara langsung ke pasar/ pasar swalayan/ mall/ atau tempat perbelanjaan lain, dipaksa beralih ke belanja online. Hal ini mendorong UMKM dan bisnis lokal untuk mengembangkan produknya dan saling bersaing, sehingga online shopping menjadi semakin berkembang dari waktu ke waktu.
Desa Dukuh terletak di Kecamatan Tangen, Kabupaten Sragen. Desa Dukuh memiliki berbagai potensi UMKM. Akan tetapi, masyarakat luas, bahkan warga Desa Dukuh sendiri cenderung kurang mengetahui keberadaan UMKM yang dimiliki Desa Dukuh. Mahasiswa KKN Undip melihat bahwa potensi UMKM yang dimiliki Desa Dukuh dapat dibawa ke dunia online shopping. Tetapi meningkatnya  bisnis online ini tidak diikuti dengan keahlian masyarakat terutama para orang tua dalam menggunakan alat elektronik dan mengoperasikan aplikasi terutama .Â
Karena mayoritas pengguna e-commerce adalah usia remaja hingga dewasa, untuk itu memberikan pengajaran kepada pada orang tua tentang tata cara penggunaan sosial media dengan baik adalah salah satu cara yang dapat ditempuh untuk mengatasi hal tersebut. Untuk itu sebagai salah satu bentuk promosi dan pemasaran hasil inovasi produk tersebut Mahasiswa KKN Tematik Undip memanfaat platfrom e-commerce Shopee sebagai marketplace yang dapat digunakan masyarakat Desa Dukuh, Kec.Tangen, Kab. Sragen untuk mempermudah mereka dalam mempermudah proses jual beli.Â
Tak hanya itu, dikarenakan pada masa kini lebih banyak masyarakat yang lebih senang membeli produk melalui online untuk itu dengan mengajarkan masyarakat Jabungan mengenai tata cara pembuatan akun shopee dan cara kerja marketplace tersebut merupakan salah satu hal yang efektif dan praktis.Â
Oleh karena itu, mahasiswa KKN mengajak pemilik UMKM di Desa Dukuh dalam sosialisasi mengenai berjualan secara online. Sosialisasi dilakukan secara door-to-door, yang mana mahasiswa KKN bertamu ke rumah pemilik UMKM dan melakukan sosialisasi yang disaksikan oleh pemilik dan pekerja/ karyawan yang ikut membantu bisnis. Mahasiswa KKN memilih 2 UMKM unggul desa, yaitu Salsa Karala (Karak Rumput Laut) dan Viena Sendal. Kedua UMKM tersebut sudah dikenal baik dan digemari oleh masyarakat, sehingga lebih mudah untuk melanjutkan dan mengembangkan bisnisnya ke ranah online.
Sosialisi dilakukan dengan penyampaian materi, sesi jawab, dan disertai media pembantu pembelajaran berupa brosur. Materi pada brosur yang dibagikan diharapkan dapat bermanfaat juga bagi pemilik UMKM yang belum dapat berpartisipasi dalam sosialisasi tersebut. Peserta mengikuti program dengan antusias. Diharapkan dengan adanya sosialiasi dan pembuatan poster mengenai tata cara pembuatan akun shopee dapat membantu masyarakat Desa Dukuh untuk mengembangkan usaha produk Salsa Karala (Karak Rumput Laut) dan Viena Sendal agar produk tersebut dapat lebih dikenal oleh khalayak luas dan tentunya dapat membantu menambah penghasilan masyarakat Desa Dukuh.
Penulis : Awalina Ika Zustyana, Manajemen dan Administrasi logistik, Sekolah Vokasi
Dosen Pembimbing Lapangan :
Riza Susanti, S.T., M.T.