Mohon tunggu...
Amrullah Aviv
Amrullah Aviv Mohon Tunggu... -

Berusaha untuk bisa lebih dewasa dalam melihat fenomena kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Inilah Tragedi Kemanusiaan itu" # Tengok dan Lihatlah

16 Agustus 2013   09:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:15 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

biar rasa Kemanusiaan kita bisa turut hadir.

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=ZCgsh5HfctQ#at=114

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Agar hati ini sedikit lembut dan lahir rasa peduli akan sesama.

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=x6Mnm9neSLc#at=275

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Agar Mengerti darimana arah peluru itu berasal

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=Jdsev-Vv2lM#at=16

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Agar sejarah bisa belajar dan memberi pelajaran untuk semua

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=TqOR8P3-MrA

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Mereka bukan membubarkan, mereka menghinakan dan membantai

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=HGp6YgAITaM#at=27

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Biar tahu bahwa kadang nyawa itu begitu murah

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=elV9QXAQVMU

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Kepada siapa seharusnya senjata itu diarahkan

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=FlW2PX-v220

Tengok lah dan Lihatlah sebentar, walau sejenak,

Kenapa mereka harus membakar, Menghanguskan daging yang berzikir

Tengok dan Lihatlah. https://www.youtube.com/watch?v=GG9w6FMDfcE#at=17

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun