Kita pasti pernah merasa salah, bahkan saking salahnya kita kadang kita suka berlebihan mengatakan bahwa diri kita siallah, bodoh lah, ya seolah-olah kita ini adalah orang yang paling bodoh sedunia dan tidak bisa merubah diri menjadi lebih baik lagi.Â
Contohnya misalkan kita ikut sebuah lomba dengan teman-teman kita, kemudian nyatanya kita kalah dan teman kita itu berhasil, disitulah kadang pikiran kita sudah mulai aneh saya kok ikut lomba nggak pernah bisa menang, jangan-jangan saya ini sial, jangan-jangan saya ini bodoh.Â
Nah, pikiran-pikiran seperti ini itu tidaklah penting di dalam diri dan harus kita hilangkan teman-teman. Ketahuilah bahwa diri kita nggak sendiri merasakan hal yang sama setiap orang.
Semua orang pasti pernah merasa salah pasti pernah melakukan sebuah kesalahan, pasti pernah melakukan sebuah kebodohan, dan itu adalah wajar. Karena kita adalah seorang manusia atau bagaimana kalau orang yang hidupnya sempurna enggak pernah melakukan sebuah kesalahan, saya jawab maka mereka itu bukanlah seorang manusia, bisa jadi mereka adalah seorang malaikat yang selalu melakukan perbuatan.Â
Namun di sini kita tahu kapasitas kita bahwa kita adalah seorang manusia biasa, bahwa kita juga akan salah jadi, jangan pernah menganggap bahwa dan bodoh di dalam hidup ini.
Nah untuk mengatasi sifat seperti itu ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan di mana yang pertama adalah kita harus membersihkan pikiran kita dulu ya. Membersihkan pikiran itu artinya kita adalah memperbaiki mindset diri kita.Â
Nah silahkan anda bisa simak penjelasan saya tentang mindset di atas ini, jadi sebenarnya mindset kita jangan berpola negatif. Kita jangan sedikit-sedikit kalau salah kita mengatakan diri kita penuh dengan kesialan, kebodohan, jadi teman-teman harus menyadari sial itu sebenarnya tidak ada.Â
Namun tidak kemampuan diri kita terhadap sesuatu itulah yang sering kali menggiring opini kita bahwa diri kita hidupnya sehat, enggak pernah ada benar ini yang harus kita perbaiki, lebih kalau seandainya pikiran kita selalu negatif mindset kita selalu kurang baik selalu berpikiran yang enggak enggak maka di sanalah peluang bagi diri kita untuk tidak berhasil dan selalu gagal buktikan kata-kata saya jika pikiran kita tidak tenang pikiran kita sudah mulai berpikir negatif, dan apapun yang kita lakukan tidak akan pernah berhasil.
Selanjutnya yang kedua adalah mulailah dengan berdoa segala sesuatu. Apapun itu kalau sudah dimulai dengan doa itu adalah bentuk afirmasi selain kedekatan kita dengan Tuhan Yang Maha Esa itu juga adalah bentuk afirmasi terhadap diri sendiri kita.Â
Selalu meyakini bahwa ketika kita berdoa maka Tuhan akan memberikan jalan terbaik untuk kita, memudahkan jalan kita, melapangkan jalan kita, sehingga ketika kita melakukan sesuatu, kita akan terasa mudah dan akan selalu diiringi dengan energi energi positif.
Kemudian yang ketiga lakukan dengan ikhlas. Di mana-mana kalau orang sudah bekerja melakukan sesuatu tapi di dalam hatinya dia tidak ikhlas, dia tidak akan pernah bisa melakukan sesuatu dengan maksimal.Â
Jangankan di dalam pekerjaan, tapi dalam sedekah pun ya kalau kita nggak ikhlas itu pasti akan terasa berbeda tapi kalau kita sudah membiasakan diri kita ikhlas untuk melakukan sesuatu, memulai sesuatu dengan ikhlas kita akan terus saja melakukan itu tanpa ada rasa lelah.Â
Jadi tanpa kita sadari kita udah kerja lama banget, capek itu sudah enggak ada rasanya, enak saja rasanya nikmat saja, itulah dampak apabila kita melakukan sesuatu dengan ikhlas.
Selanjutnya yang keempat adalah belajar dan berusaha. Selain kita belajar kita membaca, kita mendengar informasi dari orang lain kita mendengar nasehat dari orang lain ya kita juga harus berusaha melakukan sebuah tindakan.Â
Seumpamanya kalau kita ingin makan ya kita harus cari nasi  dulu ya terus kita ambil piring kita masukkan semua makanan itu ke dalam piring dan kita pun memasukkannya ke dalam perut kita, barulah kita bisa kenyang.Â
Maka segala sesuatu itu ada prosesnya, pertama kita harus belajar kuasai dulu ilmu kemudian setelah itu praktekkan apa yang sudah kita pelajari, dan itulah yang disebut dengan membuang kesialan dengan cara yang logis karena memang kesalahan itu hanya bisa dilawan dengan sebuah usaha yaitu kita giat belajar kemudian praktik, di dalamnya maka semua yang sebelumnya mungkin kita salah kedepannya bisa diperbaiki menjadi lebih baik. Sehingga kita akan selalu berhasil untuk melakukan sesuatu yang ingin kita capai.
Kemudian selanjutnya yang kelima atau yang terakhir adalah jangan pernah menyerah. Itulah kunci daripada kita bisa menggapai apapun yang kita inginkan adalah jangan pernah menyerah pada sebuah ungkapan yang mengatakan bahwa jika seandainya kamu saat ini berjalan menggapai, tapi di saat kamu sedang berada di tengah perjalanan kamu mencoba untuk berhenti bahkan kamu mencoba untuk menyerah, maka jangan berharap kalau bisa sampai kepada tempat tujuan.Â
Kalaupun kamu sampai kepada tujuan, maka kamu akan tertinggal oleh orang-orang yang jauh mendahului disitulah artinya bahwa setiap usaha itu butuh perjuangan.Â
Nah kalau seandainya dikit-dikit kita punya masalah, kita selalu menyangkut pautkannya dengan sebuah kesialan dan kebodohan maka itu adalah hal yang salah dalam diri kita dan tentunya kita tidak akan pernah bisa mampu mencapai apa yang kita inginkan. Nah mulai sekarang jangan pernah menganggap diri kita bodoh atau sedang sial. Hal itu perlu kita pelajari.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI