[caption id="attachment_353726" align="aligncenter" width="420" caption="Pengin geli-geli empuk, coba deh rayu mama tuk pakai kondom wanita :)"][/caption]
Tuk sebagian orang mungkin lebih sering mendengar kondom identik dengan laki-laki dan juga sarungnya "si burung" namun boleh jadi istilah kondom sekarang meluas semenjak ditemukannya kondom wanita. Nah untuk mensosialisasikan kondom wanita, ternyata hampir semua puskesmas di Kabupaten Mimika memanfaatkan momentum berkumpul saat posyandu loh. Ini salah satu kegiatan rutin dari Pokja HIV/AIDS karena kondom merupakan salah satu penangkal penting penyebaran virus HIV/AIDS ini.
Bagaimana serunya...mari berkenalan lebih dekat dengan kondom wanita dulu. Kali ini penyuluhan dilakukan oleh rekan-rekan Puskemas Limau Asri di Posyandu. Beragam peralatan pun mereka keluarkan termasuk salah satunya penis buatan. Kini tidak lagi seperti zaman lima tahun lalu dimana masih tabu dan mengidentikan penis dengan jempol lelaki sehingga bisa saja masih terjadi kehamilan karena penoton yang notabene orang desa menangkap kondom memang dipasangkan di jempol saja. Apalagi di Papua yang rawan HIV/AIDS sosialisasi sudah menembus batas tabu jika hanya sekadar penis dan vagina saja. Hehe
Cara Memakai Kondom Wanita
Nah, bagi yang belum pernah melihat rupa kondom wanita saya harap tidak kaget ketika membuka bungkusnya dan menemukan karet besar, maklum kondom wanita dirancang sesuai anatomi liang peranakan alias vagina wanita sehingga memang secara ukuran lebih besar dibandingkan kondom lelaki.
Tidak perlu kaget juga jika menemukan spons besar di ujung kondom wanita yang tidak mungkin ditemukan di kondom lelaki. Lagi-lagi ini sebagai pelindung mulut rahim wanita ketika berhubungan seksual sekaligus menyerap sperma lelaki. Ups...malah spons ini loh yang dicari oleh lelaki karena adanya spons inilah maka sensasi geli-geli empuk tercipta.
Nah sebelum membuka kondom, jangan lupa cek dulu tanggal kadaluarsanya. Maklum kondom yang panjangnya 17 cm dengan diameter 6-7 cm ini dibagikan gratis jika di Papua dan tentu saja si pemakai tidak boleh terlalu senang sampai lupa tanggal expired si kondom. Jika masih aman dalam tanggalnya, maka kondom bisa digunakan tapi jika sudah lewat maka tidak ada jaminan anda aman yak, baik dari virus, penyakit menular seksual ataupun kehamilan. Hehe
[caption id="attachment_353710" align="aligncenter" width="512" caption="Boleh dibayangkan dulu begini bentuk kondom wanita"]
Sebelum membuka kondom, pastikan juga bahwa wanita sudah tidak perawan karena lagi-lagi memasukkan kondom wanita butuh pelumas yang biasanya terbentuk ketika foreplay berlangsung. Jadi jika perawan, wah sepertinya kondom lelaki lebih disarankan daripada kondom wanita.
[caption id="attachment_353709" align="aligncenter" width="510" caption="Buka kondom dan jangan lupa pastikan belum kadaluarsa"]
Langkah selanjutnya bisa dilihat pada panduan pemasangan berikut ini: