Mubarak turun....tergantung :
1. Militer Mesir
2. Pemimpin-pemimpin negara-negar Arab
3. AS dan Eropa (Obama, dkk)
4. Ulama mesir............
Faktanya :
1. Militer belum sungguh2 mendukung rakyat militer (tarik-ulur dukungan - kadang mendukung mubarak...kadang mendukung demonstran)
2. Para pemimpin arab justru membuat pernyataan bahwa demonstrasi proyek musuh islam....ini manifestasi dari ketakutan jangan-jangan revolusi menjalar ke negara mereka....beberapa penguasa despotik di jazirah arab sudah mulai ketakutan...untuk itu mereka berkepentingan untuk memfitnah gerakan revolusi mesir adalah proyek musuh Islam.
3. Obama tidak tegas menyuruh mundur mobarak...(masih berhitung untung rugi revolusi dan takut kalau kekuasaan jatuh ketangan Islam radikal....jika Mesir jatuh ketangan Islam radikal maka kondisi timur tengah akan berubah...Israel ketar-ketir......artinya Israel akan terkepung...lebanon-Hizbullah...Palestina-Hamas....dan Mesir-?
4. Ulama mesir pecah dalam mendukung tuntutan mundur mubarak....soalnya masih ada ulama yang hidup bergantung pada kekuasaan Mubarak....ini biasa dalam sebuah perjuangan dimana selalu ada ulama yang menjilat dengan penguasa
5. Para pemimpin oposisi/demonstran dari berbagai kalangan..idiologi dan kepentingan...para pemimpin oposisi mulai dari idiologi yang paling kanan...sampai idiologi yang paling kiri....mereka diperhdapkan berbagai kepentingan....ini melemahkan kekuatan oposisi....tidak jelas siapa pemimpin utama.....