Mohon tunggu...
Nanang Wijaya
Nanang Wijaya Mohon Tunggu... -

Saya Muslim dan seorang pelajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Analisis Spontan terhadap Kondisi Mesir

11 Februari 2011   03:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:42 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mubarak turun....tergantung :

1. Militer Mesir

2. Pemimpin-pemimpin negara-negar Arab

3. AS dan Eropa (Obama, dkk)

4. Ulama mesir............

Faktanya :

1. Militer belum sungguh2 mendukung rakyat militer (tarik-ulur dukungan - kadang mendukung mubarak...kadang mendukung demonstran)

2. Para pemimpin arab justru membuat pernyataan bahwa demonstrasi proyek musuh islam....ini manifestasi dari ketakutan jangan-jangan revolusi menjalar ke negara mereka....beberapa penguasa despotik di jazirah arab sudah mulai ketakutan...untuk itu mereka berkepentingan untuk memfitnah gerakan revolusi mesir adalah proyek musuh Islam.

3. Obama tidak tegas menyuruh mundur mobarak...(masih berhitung untung rugi revolusi dan takut kalau kekuasaan jatuh ketangan Islam radikal....jika Mesir jatuh ketangan Islam radikal maka kondisi timur tengah akan berubah...Israel ketar-ketir......artinya Israel akan terkepung...lebanon-Hizbullah...Palestina-Hamas....dan Mesir-?

4. Ulama mesir pecah dalam mendukung tuntutan mundur mubarak....soalnya masih ada ulama yang hidup bergantung pada kekuasaan Mubarak....ini biasa dalam sebuah perjuangan dimana selalu ada ulama yang menjilat dengan penguasa

5. Para pemimpin oposisi/demonstran dari berbagai kalangan..idiologi dan kepentingan...para pemimpin oposisi mulai dari idiologi yang paling kanan...sampai idiologi yang paling kiri....mereka diperhdapkan berbagai kepentingan....ini melemahkan kekuatan oposisi....tidak jelas siapa pemimpin utama.....

Kemenangan sebuah revolusi membutuhkan Pemimpin oposisi yang mengakar.....mesir tidak memiliki pemimpin oposisi yang mengakar....banyak-banyak berdatangan setelah rakyat telah bergerak....Pemimpin Ikhwanul Muslimin saat ini tidak menonjol seperti sejarah organisasi ini sebelumnya.....

Tapi fakta-fakta berarti revolusi Mesir tetap dimainkan oleh AS dan Eropa :-(   dimana rakyat mesir belum bisa independen dalam memperjuangan revolusinya sampai berhasil

Tapi kita tetap berharap revolusi mesir ini berhasil yang rakyat mesir mendapatkan apa yang mereka perjuangkan...tapi yang lebih penting....revolusi ini terus menjalar..ke seluruh jazirah arab...sehingga para pemimpin despotik itu bisa jatuh berguguran....dan menempatkan negara-negara pada satu kekuatan yang sangat diperhitungkan didunia..terutama oleh Israel dan AS

:-)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun