Menjadi mahasiswa merupakan impian dari sebagian besar siswa. Ya, siapa yang tak ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan lulus dengan gelar sarjana/diploma. Oleh karena itu, banyak orang yang melakukan segala cara agar dapat masuk ke kampus impian mereka. Perjuangan masuk ke perguruan tinggi tidak mudah, begitu juga setelahnya. Sebagai mahasiswa baru (maba) tentunya mereka akan dihadapkan dengan beberapa tantangan, salah satunya adalah lingkungan pendidikan yang berbeda dan istilah-istilah yang masih asing.
Berikut beberapa istilah di kampus dan istilah akademik di dunia perkuliahan yang setidaknya harus diketahui oleh maba beserta artinya:
Rektor: merupakan pemimpin dari sebuah universitas, biasanya berkantor di rektorat bersama jajarannya yaitu para wakil rektor
Lektor: tenaga pendidik/dosen di perguruan tinggi yang berpangkat pembina atau golongan IIIc atau IIId.
Dekan: pemimpin atau ketua dari sebuah fakultas, biasanya memiliki beberapa wakil dekan yang berfokus pada satu bidang seperti wakil dekan III yang berfokus mengurus masalah kemahasiswaan
Senat: pada perguruan tinggi, senat dapat diartikan sebagai badan normatif dan perwakilan tertinggi perguruan tinggi yang terdiri dari guru besar, pemimpin perguruan tinggi, dekan, dan perwakilan dosen
Prodi: kependekan dari program studi atau jurusan yang diambil oleh mahasiswa di kampus
HIMA: kependekan dari himpunan masyarakat yang merupakan organisasi yang beranggotakan mahasiswa dari satu golongan tertentu (biasanya prodi).
BEM: akronim dari Badan Eksekutif Mahasiswa yang merupakan organisasi yang beranggotakan mahasiswa dari beberapa golongan mahasiswa (lebih luas dari HIMA). Biasanya dalam satu universitas, terdapat beberapa jenis BEM seperti BEM Fakultas atau BEM Universitas
UKM: Unit Kegiatan Mahasiswa yang menjadi wadah untuk mengembangan bakat dan minat di bidang akademik atau non akademik. Secara gampang dapat disebut sebagai ekstrakurikuler versi perkuliahan.
KRS: Kartu Rencana Studi dapat dikatakan merupakan sebuah dokumen yang berisi perencanaan perkuliahan selama satu semester. Perencanaan ini berupa jadwal mata kuliah, kelas, dan waktu. Untuk mahasiswa baru, ada beberapa jurusan dan kampus yang langsung memberikan paket jadwal agar memudahkan mereka di masa awal perkuliahan
SKS: Sistem Kredit Semester atau Satuan Kredit Semester. Beban studi mahasiswa untuk setiap mata kuliah. Biasanya, setiap mata kuliah memiliki SKS yang berbeda dengan maksimal 3 atau 4 SKS, sementara skripsi bisa sampai 6 SKS. Dalam satu semester, biasanya mahasiswa dibatasi hanya boleh mengambil 24 SKS atau boleh lebih dari ketentuan SKS (tergantung kebijakan kampus)
KTM: Kartu Tanda Mahasiswa merupakan kartu yang menunjukkan identitas mahasiswa (sama seperti kartu pelajar atau KTP) dan digunakan untuk kepentingan perkuliahan
IP: Indeks Prestasi merupakan satuan nilai yang didapatkan dalam perkuliahan. IPS atau Indeks Prestasi Semester merupakan rerata nilai dalam satu semester, sementara IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) merupakan rata-rata nilai dari seluruh mata kuliah yang pernah diambil mulai dari semester awal hingga IPK itu dikeluarkan. Nilai maksimal untuk IP di Indonesia adalah 4.
NIM/NPM: Nomor Induk Mahasiswa atau Nomor Pokok Mahasiswa merupakan nomor identitas mahasiswa yang digunakan selama masa perkuliahan. Biasanya nomor-nomor ini mengandung kode tertentu seperti kode fakultas, kode jurusan, kode angkatan, hingga kode mahasiswa
Sempro: Seminar proposal merupakan tahap dimana seorang mahasiswa mempresentasikan proposal penelitiannya sebelum melaksanakan penelitian untuk skripsi atau tugas akhir. Sempro dapat menjadi penentu apakah penelitian tersebut akan berlanjut atau tidak dan apa saja yang perlu diperbaiki agar penelitian lebih sempurna
Skripsi: Skripsi merupakan tugas akhir mahasiswa untuk program sarjana strata 1. Mahasiswa diharuskan melakukan penelitian berdasarkan jurusan dan membuat laporannya dalam skripsi. Untuk program diploma biasanya disebut tugas akhir
Tesis: Sama halnya seperti skripsi, tesis juga merupakan tugas akhir mahasiswa dan harus melakukan penelitian agar tesis dapat selesai. Bedanya, tesis merupakan tugas akhir mahasiswa sarjana strata 2.
KKN: Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu kegiatan mahasiswa yang mengharuskan mereka terjun ke masyarakat dan melakukan kegiatan pengembangan. KKN merupakan salah satu perwujudan dari tri dharma perguruan tinggi pada poin “pengabdian pada masyarakat”.
PKL: Praktek Kerja Lapangan atau magang merupakan kegiatan mahasiswa yang terjun langsung melakukan sebuah pekerjaan pada perusahaan, lembaga, atau sejenisnya. PKL bertujuan untuk memberikan pengalaman dan gambaran langsung mengenai dunia kerja pada mahasiswa. Serta, sarana implementasi ilmu yang didapatkan dari perkuliahan
Itulah beberapa istilah di perkuliahan yang sering digunakan dan akan sering didengar oleh maba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H