Mohon tunggu...
Fitri Kusnayanti
Fitri Kusnayanti Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Ex-journalist (persma). Content writer and copywriter. Write articles with random and informative topics [K-pop and hallyu, woman empowerment, education, social and culture].

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sering Menjadi Perdebatan, Sebenarnya Apa Itu Generasi Sandwich?

19 Mei 2024   10:24 Diperbarui: 19 Mei 2024   11:04 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar sandwich, sumber: Unsplash (Mae Mu)

Dikutip dari jurnal IICET, tuntutan dalam memenuhi kebutuhan hidup oleh generasi sandwich ini menimbulkan berbagai macam permasalahan psikologis pada dirinya. Peran dan tanggung jawab ganda mereka juga dapat menimbulkan konflik, misalnya konflik keluarga dan dapat meningkatkan stres, kecemasan, dan depresi. 

Survei yang diunggah di tirto.id oleh Alfons Yoshio menunjukkan bahwa 60% orang yang mengaku generasi sandwich (759/1500) mengatakan bahwa posisinya sebagai generasi sandwich memiliki kaitan dengan kesehatan mental mereka. Kemudian, 39% lebih responden mengatakan terdapat pengaruh antara kesehatan mental dan posisi sebagai generasi sandwich. 19% lainnya mengatakan sangat berpengaruh. 

Memutus Generasi Sandwich

Melihat perdebatan di kalangan pengguna sosial media mengenai generasi sandwich, melihat bagaimana banyak permasalahan yang muncul karena menjadi generasi sandwich, maka tidak ayal hal ini harus diputuskan siklusnya. Jika terlalu sulit, maka hal ini dapat diminimalisir. Misalnya dengan melakukan:

  1. Perencanaan keuangan dengan bijak

  2. Mengurangi gaya hidup konsumtif

  3. Menyediakan dana pensiun dan asuransi

  4. Menabung dan berinvestasi

  5. Komunikasikan hal ini dengan orang tua, saudara, atau anak yang terlibat

Referensi:

Amalianita, B & Putri Yola E. (2023). Permasalahan psikologis pada sandwich generation serta implikasi dalam layanan bimbingan dan konseling . JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia) 8(2).

Hartono, Alfons Yoshio. (2023).  Mayoritas Generasi Sandwich Rasakan Dampak ke Kesehatan Mental. Tirto.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun