Meskipun menyukai tantangan, tetapi generasi stroberi juga tak jarang mudah menyerah. Entah karena tekanan sosial atau keingin yang serba instan. Generasi ini juga mudah merasa tersinggung dan sering mengeluh.
4. Harapan yang tidak realistis
Generasi stroberi dikenal memiliki harapan yang terkadang tidak realistis dan memaksakan kehendak. Dalam dunia kerja misalnya, mereka meminta gaji yang lebih tinggi serta tidak sesuai dengan keahlian mereka.
Adanya generasi stroberi ini dapat disebabkan karena pola asuh orang tua yang kurang tepat sehingga membuat anak menjadi manja atau terlalu keras. Bentuk penghargaan orang tua dan lingkungan juga dapat memicu generasi stroberi yang disebabkan karena labelling yang akhirnya melekat pada diri orang tersebut.Â
Penyebab lain dari munculnya generasi stroberi adalah self diagnosis, misalnya pada kasus mental health. Dengan adanya konten atau informasi seputar konten mental health, generasi muda jadi lebih aware dengan mental health, sayangnya terkadang ada yang self diagnose dan beranggapan dirinya memiliki masalah kesehatan mental.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H