Buat Judul Skripsi yang Mudah ACC, Berikut Tipsnya

Skripsi merupakan tugas akhir bagi mahasiswa yang menjadi salah satu syarat kelulusan berupa sebuah karya tulis yang memuat topik mengenai bidang studi yang ditekuni oleh mahasiswa. 

Skripsi sendiri menuntut peneliti untuk terjun ke lapangan agar paham betul akan masalah yang ada dan menyimpulkan hasil penelitiannya. 

Namun, sebelum terjun ke lapangan untuk melakukan penelitian skripsi, mahasiswa diharuskan membuat proposal dengan judul dan rancangan penelitian yang menarik dan harus disetujui oleh dosen pembimbing. 

Judul skripsi haruslah jelas dan mudah dipahami, memuat semua variabel penelitian, relevan dengan topik penelitian, dan sesuai dengan masalah yang akan disajikan. 

Tak jarang skripsi menjadi salah satu momok bagi mahasiswa semester akhir. Beberapa mahasiswa merasa kesulitan untuk membuat judul skripsi meskipun sudah mengikuti kelas metodologi penelitian. 

Oleh karena itu, artikel ini dibuat dengan harapan membantu mahasiswa untuk membuat judul skripsi mereka. Berikut tipsnya:

• Lihat Trend dan Masalah di Sekeliling

Seyogyanya, skripsi dapat menjawab masalah yang ada di masyarakat. Oleh karena itu, mahasiswa dituntut untuk update akan trend dan masalah yang muncul di masyarakat terkait isu-isu yang berkaitan erat dengan bidang studi. 

Pada bidang marketing misalnya. Trend yang sedang marak adalah menjadikan idol K-pop sebagai brand ambassador produk.

• Menentukan Objek dan Tema Penelitian

Langkah lain yang dapat dilakukan sebelum mengajukan judul skripsi adalah dengan menentukan objek penelitian. Mahasiswa sebenarnya boleh menargetkan beberapa lokasi untuk menjadi objek penelitian. Namun, untuk lebih mudah tentukan satu saja objek penelitian. 

Hal ini agar kita lebih mudah menemukan masalah yang ada pada objek penelitian yang kita teliti. Setelah itu, mahasiswa dapat menentukan tema penelitian skripsi. Selain sesuai dengan objek penelitian, usahakan topik yang diambil adalah topik yang disukai dan disukai oleh mahasiswa.

Contoh kasusnya adalah perusahaan Grab yang dominan menjadikan wanita sebagai pemimpin di perusahaannya. Dari sini, mahasiswa dapat lebih mudah merumuskan masalah yang nantinya akan diteliti dan tema apa yang akan diangkat pada penelitian.

Pada kasus perusahaan Grab yang sudah dipaparkan, maka dapat diusung tema tentang kewanitaan, seperti glass ceiling atau peran ganda wanita untuk contoh penelitian di bidang MSDM.

Ilustrasi mahasiswa mengerjakan skripsi, sumber: Freepik

• Membuat Kata Kunci

Setelah menemukan masalah dan menentukan topik, yang selanjutnya dapat dilakukan adalah membuat kata kunci. Kata kunci disini dapat berupa variabel apa yang cocok dari masalah dan topik yang telah ditentukan sebelumnya. 

• Menemukan Data Pendukung

Setelah menemukan objek, masalah, dan tema penelitian. Langkah selanjutnya adalah menemukan data pendukung. Misalnya, untuk penelitian MSDM di sebuah perusahaan, mahasiswa dapat mengumpulkan data-data penunjang seperti produktivitas karyawan, daftar absensi, turnover, data pelatihan, hingga jumlah karyawan yang dipromosikan per tahun. 

Setiap data memiliki keterkaitan dengan kata kunci yang sudah ditentukan, misalnya untuk daftar absensi karyawan dapat mencerminkan motivasi karyawan dan stres kerja. Data ini dapat dibawa ketika melakukan pengajuan judul atau dimasukkan dalam latar belakang penelitian sebagai data sekunder.

Data pendukung juga bisa didapatkan dari website-website resmi lain, misalnya data dari BI, OJK, maupun dari website perusahaan.

• Mencari Referensi Judul

Selain langkah-langkah di atas, yang bisa dilakukan agar mendapatkan judul yang menarik dan mudah di ACC adalah dengan mencari referensi judul yang menarik. Judul ini dapat diperoleh dari repository kampus, perpustakaan kampus, maupun jurnal penelitian di internet.

Jurnal-jurnal yang relevan bisa digunakan sebagai referensi judul, bahkan, dapat digunakan sebagai jurnal penunjang dalam skripsi. 

Setelah menemukan jurnal-jurnal yang dapat menjadi referensi judul, maka jangan lupa untuk memodifikasi judul sesuai dengan masalah, topik, maupun objek penelitian yang telah ditentukan.

Itu tadi merupakan beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh mahasiswa agar lebih mudah membuat judul penelitian untuk skripsi dan mudah di-ACC oleh dosen pembimbing. Semoga membantu!