Periode laten adalah saat eksplorasi dimana energi seksual tetap ada, tetapi diarahkan ke daerah lain seperti pengejaranÂ
intelektual dan interaksi sosial. Tahap ini sangat penting dalamÂ
pengembangan keterampilan sosial dan komunikasi danÂ
kepercayaan diri.
Freud menggambarkan fase laten sebagai salah satu yang relatif stabil. Untuk alasan ini, fase ini tidak selalu disebutkan dalam deskripsi teori sebagai salah satu tahap, tetapiÂ
sebagai suatu periode terpisah.
Fase ini adalah fase yang terpanjang, berlangsung pada saat usia 6 tahun sampai usia 12 tahun atau usia pubertas. Pada saat ini seorang anak dipengaruhi oleh aktivitas sekolah, teman-teman dan hobinya.
Fase laten juga disebut sebagai masa diam pada perkembangan psikoseksualnya karena anak cenderung akan disibukkan dengan kegiatan sekolah, hobby ataupun aktifitas bersama teman temannya.
Dan pada fase ini, impuls-impuls id tidak begitu berperan dalam memotivasi perilaku, melainkan orang tua lah yang mulai berperan penting. Selain itu, ego dan superego pun juga sudah mulai mulai berperan dan mengendalikan anak. Pada fase laten ini sangat penting dalam mengembangkan keterampilan sosial dan intelektual anak.
Ciri-ciri:
1. Pertumbuhan Fisik: