Ini Dia Perbedaan Batu Alam dan 3D Panel, Cocok untuk Ruang Keluarga

Mempercantik ruang keluarga dapat dimulai dari dinding. Batu alam atau 3D panel? Yuk, cari tahu di sini perbedaannya.

Wall cladding batu alam dan 3D wall panel adalah pelapis dinding yang umum digunakan pada hunian. Salah satunya adalah ruang keluarga. Ruangan ini menjadi tempat anggota keluarga bercengkrama dan menghabiskan waktu berkualitas tiap harinya. Salah satu bagian interior yang kerap diubah secara besar-besaran adalah dinding. Dengan sedikit sentuhan pada dinding, maka secara instan terjadi perubahan suasana ruangan. 

Baca Juga: Intip 5 Jenis Bahan 3D Wall Panel untuk Hunian

Nah, dua bahan yang sering dijadikan sebagai dekorasi tembok ruang keluarga adalah wall cladding batu alam dan panel 3D. Bahn interior ini cocok bagi penghuni yang ingin suasana unik dan artistik. Mari simak beberapa pertimbangan antara batu alam atau panel 3D yang lebih cocok untuk ruang keluarga Anda.

1. Pilihan warna 

Pertama, pilihan warna. Panel 3D lebih cocok bagi Anda yang menyukai eksplorasi dimensi sekaligus permainan warna. Wall cladding batu alam memang memiliki ragam warna tetapi tidak sevariatif panel 3D. Material panel 3D diciptakan dengan variasi warna yang begitu luas, seperti pastel, emas, putih, hingga warna-warna terang. Sedangkan, warna wall cladding batu alam cenderung berkutat pada warna-warna netral layaknya coklat, hitam, abu, dan broken white. Hal ini menjadikan wall cladding batu alam lebih cocok untuk Anda penyuka tone warna alam. 

Bagi Anda yang ingin mengganti suasana ruang keluarga dengan tone yang lebih eskpresif dan artistik, panel 3D adalah jawaban untuk Anda.

2. Kustomisasi tema 

-mosaicart

Kedua, kustomisasi tema. Ingin suasana ruang keluarga yang minimalis? Atau retro? Atau mungkin vintage? Bahkan, tema yang abstrak dan kesannya tak beraturan?  Bagi Anda yang memiliki banyak perencanaan tema ruangan seperti ini, maka panel 3D akan lebih cocok untuk ditelisik dibandingkan wall cladding batu alam. Batu alam memang memiliki sisi khas yang kuat. Namun, Anda perlu memahami bahwa bahan ini tak kompatibel dengan beragam jenis tema ruangan.

Berbeda dengan panel 3D yang bahkan bisa mengikuti dengan baik beragam tema ruangan yang ingin Anda coba. Panel 3D memiliki beragam bentuk, konstruk dan dimensi, hingga warna yang tak akan habis Anda padu padankan. 

3. Keragaman desain 

-mosaicart

Ketiga, keragaman desain. Ini merupakan faktor penting dalam interior ruang keluarga. Semakin banyak pilihan yang dimiliki, maka Anda dan keluarga akan lebih bisa mengkreasikan imajinasi ruang keluarga impian. Dari segi keragaman, panel 3D memiliki spesifikasi yang lebih banyak daripada batu alam. Wall cladding batu alam lebih susah untuk dikustomisasi daripada panel 3D sehingga pilihannya menjadi terbatas. 

Panel 3D sendiri memiliki banyak inspirasi bentuk, mulai dari yang berkategori pegunungan, bintang, permata, hingga dekorasi lainnya yang bisa dirangkai sesuai dengan tema ruangan. 

4. Tampak nyata 

Berbeda dengan batu alam maupun penggunaan cat biasa, panel 3D memiliki kelebihan dengan terlihat begitu menyatu dan nyata. Orang yang pertama kali melihatnya pasti merasa takjub dengan suasana ruangan Anda yang dihiasi dimensi-dimensi 3D unik. 

Apalagi jika panel tersebut dikombinasikan dengan pemilihan warna yang apik dan pencahayaan yang maksimal. Maka dimensi yang dimiliki oleh panel 3D akan memancar dengan baik, hingga menghadirkan suasana ruang keluarga yang nyaman dan memuaskan untuk dipandang. 

Baca Juga: Ciptakan Desain Interior Rumah Mewah Kontemporer, Simak 5 Tips Jitu di Bawah Ini! 

Nah, setelah membaca perbandingan di atas tentu Anda bisa memilih bahan mana yang lebih pas. Bagi Anda penyuka hal yang kalem, maka wall cladding batu alam lebih cocok. Panel 3D Mosaicart akan lebih memuaskan keinginan Anda yang berjiwa artistik dan kreatif. Selamat mencoba!