 Lingkungan sekolah pun harus ikut berperan dengan memberikan tugas yang proporsional dan tidak membebani siswa. Pendidikan tentang manajemen waktu juga dapat membantu remaja untuk lebih bijak dalam mengatur kegiatannya.
Remaja juga harus berperan aktif dalam mengatasi overwork. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan manajemen waktu yang baik. Remaja perlu belajar untuk membuat prioritas, menentukan batas waktu dalam mengerjakan tugas, serta mengambil waktu istirahat yang cukup. Selain itu, mengurangi distraksi dari penggunaan media sosial juga dapat membantu mereka lebih fokus pada kegiatan utama. Yang tak kalah penting, remaja harus berani mengatakan tidak jika merasa beban yang diberikan sudah melampaui kapasitasnya.
Overwork bukanlah masalah yang sepele, terutama bagi para remaja yang masih berada dalam masa perkembangan. Jika tidak ditangani dengan baik, dampaknya dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan mereka, baik secara fisik maupun mental. Oleh karena itu, sinergi antara remaja, orang tua, dan lingkungan sangat diperlukan untuk menciptakan kondisi yang seimbang dan mendukung pertumbuhan mereka secara optimal. Dengan demikian, para remaja dapat menjalani masa mudanya dengan produktif, sehat, dan penuh semangat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
