Membangun usaha dari nol adalah perjalanan yang penuh tantangan, namun juga bisa sangat memuaskan. Itulah yang dirasakan oleh pemilik Warung Mimi, yang memulai usaha kulinernya pada 1 Agustus 2022. Dalam sebuah wawancara eksklusif, pemilik Warung Mimi berbagi kisah perjalanan, tantangan, dan strategi yang membuatnya bertahan hingga hari ini.
Awal Mula Perjalanan Warung Mimi
Warung Mimi dimulai dengan sebuah mimpi besar, yaitu membuka usaha makanan. Namun, pemiliknya merasa takut dan ragu untuk memulai usaha tersebut sendiri. Beruntung, ada seseorang yang meminta untuk dibukakan warung makan, dan dari situ lahirlah Warung Mimi. Namun, perjalanan tak selalu mulus. Orang yang awalnya bekerja sama ternyata melarikan diri dengan membawa dana warung. Meski begitu, Warung Mimi terus berjalan berkat banyaknya pelanggan yang suka dengan masakan yang disajikan.
Pemilik Warung Mimi juga menambahkan, "Permintaan hampers pempek untuk acara-acara meningkat, dan orang yang mengenal Warung Mimi semakin banyak, sehingga kami masih bisa bertahan selama hampir 3 tahun."
Menu Andalan dan Pelayanan yang Memikat
Pempek adalah produk utama yang diunggulkan oleh Warung Mimi, tetapi mereka juga menawarkan berbagai menu lainnya, seperti mie nyemek, nasi goreng kecombrang, nasi goreng, kwetiau, dan berbagai pilihan catering. Setiap hidangan dijamin lezat dan menggugah selera, yang membuat pelanggan setia kembali lagi.
Menurut pemiliknya, tujuan dari Warung Mimi bukan hanya untuk mencari keuntungan, tetapi juga untuk menjadi berkat bagi orang lain. Bahkan, mereka melayani pengiriman 1 pesanan pun, untuk memastikan bahwa pelanggan bisa menikmati hidangan khas warung tersebut di rumah.
Strategi Pemasaran yang Efektif