5. Fokus pada Hal-hal yang Memberikan Ketenangan Batin
Self-love tidak hanya tentang merasa nyaman dengan diri sendiri secara fisik, tapi juga menemukan kedamaian batin. Temukan hobi atau aktivitas yang membuat kita bahagia, seperti olahraga, meditasi, memasak, atau berkebun. Aktivitas-aktivitas ini bisa menjadi cara untuk melepaskan stres dan menjaga kesehatan mental kita.
6. Jangan Terlalu Terpaku pada Jumlah Pengikut dan Like
Validasi dari dunia maya tidak selalu mencerminkan siapa kita sebenarnya. Jumlah like atau followers tidak menentukan nilai diri kita. Belajarlah untuk menilai diri sendiri berdasarkan hal-hal yang lebih bermakna, seperti keberanian, kejujuran, dan kebaikan yang kita lakukan. Ingatlah bahwa kebahagiaan sejati tidak datang dari pengakuan eksternal, melainkan dari penerimaan diri.
Perjalanan menuju self-love di tengah tekanan media sosial adalah proses panjang dan membutuhkan kesabaran. Tidak ada yang salah dengan media sosial, namun pengguna yang tidak bijak bisa menurunkan rasa percaya diri kita. Mari belajar untuk menerima diri kita apa adanya, menghargai setiap pencapaian kecil, dan fokus pada hal-hal yang membuat kita lebih baik dari dalam. Self-love bukanlah tujuan akhir, melainkan perjalanan yang perlu kita nikmati setiap harinya.
Terima kasih!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
