Mohon tunggu...
Aurelia Delfigi Haryanto
Aurelia Delfigi Haryanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwa Sastra Inggris Universitas Ahmad Dahlan

Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Ahmad Dahlan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perubahan Era Komunikasi Menjadi Era Komunikasi Hybrid

23 Desember 2021   16:13 Diperbarui: 23 Desember 2021   16:26 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Sepenuhnya Didistribusikan, model ini disebut sebagai sepenuhnya jarak jauh.

Memilih model hibrida yang sesuai tergantung pada ukuran, pengaturan, dan kebutuhan khusus Perusahaan. Karena tidak semua bisnis tidak memiliki komponen yang sama, pilihan model kerja hybrid tidak sama. Yang paling bermanfaat bagi sifat pekerjaan harus menjadi pertimbangan utama. Terdapat juga mode dalam Komunikasi Hybrid yaitu Sinkron dan Asinkron, sama seperti yang sudah dilangsungkan dalam kegiatan pembelajaran. Dimana dalam Komunikasi Sinkron merupakan terjadi secara real time dan itu dimaksudkan untuk memberikan tanggapan segera.Disini kita bisa mengetahui bahwa kegiatan perkantoran ataupun pendidikan juga sangat fokus kepada kegiatan Sinkron. Contohnya saja adalah adalah face to face ataupun komunikasi dengan bertatap muka secara langsung, melalui panggilan telepon, konferensi video and instant messaging. Dimana konferensi video ini bisa juga dilakukan dengan melalui Zoom, Google Meet ataupun platform lainnya. dapat membantu tim jarak jauh dan hibrida yang jarang bertemu langsung untuk membangun kepercayaan dan keintiman jika dilakukan secara rutin. Mode Komunikasi Hybrids ini membantu menciptakan rasa memiliki yang membuat karyawan merasa terhubung dengan karyawan lain.

Sedangkan Komunikasi Asinkron biasanya tidak terjadi secara real-time karena adanya penundaan waktu antara penyampaian informasi dan penerimaan informasi. Tidak ada masalah dalam penjadwalan, tidak seperti di Komunikasi Sinkron. Bahkan bisa dikatakan kegiatan Asinkron bisa dilakukan kapan saja, bahkan mendadak sekalipun bila dalam keadaan terdesak. Email, Faks, aplikasi dan platform obrolan tim, alat kolaborasi, dokumen bersama, dan pesan video adalah contoh Komunikasi Asinkron. Komunikasi berkualitas tinggi sangat bergantung pada Komunikasi asinkron dan bermanfaat baik untuk pekerjaan di tempat maupun jarak jauh. Jenis komunikasi hibrid ini mengurangi stres di pihak karyawan karena cukup waktu untuk penyesuaian dan tanggapan yang diperbolehkan. Selanjutnya, tim yang tersebar bekerja lebih efektif dan produktif.

Menurut Prof. Estrella Arroyo sendiri, kelebihan dari Hybrid Communication yaitu :

1. Peningkatan produktivitas, mode kerja jarak jauh memungkinkan karyawan untuk lebih fokus dan mengurangi stres. Waktu perjalanan, waktu berdandan dan bangun pagi hampir tidak menjadi perhatian lagi. Pada pembuangan karyawan, dia dapat mulai bekerja setiap waktu yang tepat.

2. Lebih banyak fleksibilitas, memungkinkan pengaturan kerja yang fleksibel bagi karyawan adalah salah satu peningkatan moral yang paling luar biasa yang dapat dilakukan oleh pemberi kerja. Karena ketersediaan berbagai alat dan aplikasi komunikasi, dan karyawan dapat tetap berhubungan dengan orang-orang yang peduli bahkan ketika pekerjaan dilakukan di rumah.

3. Kepercayaan antar karyawan, kurangnya kepercayaan dan miskomunikasi dapat menjadi masalah serius terutama dalam tim yang tersebar. Membangun hubungan yang bermakna menjadi lebih mungkin terutama ketika komunikasi, kolaborasi, percakapan, dilakukan setiap hari. Memiliki seseorang di perusahaan yang mempercayai Anda, membuat Anda merasa dimengerti, atau diperhatikan membangun sistem pendukung yang lebih kuat.

4. Peningkatan kolaborasi, komunikasi internal mempengaruhi efisiensi pemain tim saat mengerjakan sebuah proyek. Bahkan ketika para anggota belum bertemu satu sama lain, mereka menjadi lebih nyaman untuk berkolaborasi. Tim yang tersebar memikul tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan karena Komunikasi Hybrid memastikan kolaborasi yang tepat waktu.

5. Komitmen karyawan, karyawan merasa lebih nyaman bekerja satu sama lain terutama ketika tidak ada tekanan dari karyawan lain. Seseorang menjadi lebih berkomitmen ketika ada kepercayaan dan kolaborasi.

6. Peningkatan kinerja karyawan, kinerja karyawan berkembang ketika saluran komunikasi terbuka. Ini memberdayakan ketika Anda merasa Anda adalah bagian dari tim yang hebat. Ini mengarah pada upaya untuk mencapai kesempurnaan. Kinerja karyawan dipengaruhi oleh kesejahteraan dan keterlibatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun