1. Lupa Bertawakal Dan Meminta Pertolongan Allah SWT
Orang yang berhasil di Bulan Ramdhan adalah orang yang dapat menghadirkan 2 unsur besar, yaitu ibadah dan meminta pertolongan Allah SWT.
Nabi Syu'aib mengatakan bahwa tidak ada taufik melainkan dengan pertolongan Allah, dalam QS. Hud : 88.
2. Tidak Punya List Agenda Di Bulan Ramadhan
Nabi Muhammad memiliki agenda yang baku pada saat Bulan Ramadhan. Jika kita memang ingin khatam, maka kita harus komitmen dengan agenda yang kita buat. Kalau kita tidak memiliki agenda, waktu kita akan habis dengan hal-hal yang kurang bermanfaat.
3. Lupa Memperhatikan Masalah Hati
Untuk sukses itu mainkan hati, karena inti iman adalah amalan hati. Misal, kita senang bisa terawih, terus tidak ngedumel imamnya baca ayat yang panjang, menjalankannya dengan ikhlas. Itu merupakan salah satu amalan dari hati, melakukan yang diperintahkan Allah SWT serta Sunnah Nabi dengan ikhlas dan senang.
4. Berdosa, Tapi Tidak Istighfar
Singkirkan dosa yang selama ini memberati punggung kita, yang menyebabkan gampang kelelahan dan gampang ngantuk dalam menjalankan terawih serta baca Qur'an. Hal ini bukan berbicara tentang otot atau kekuatan fisik, namun tentang taufiq dan dosa.
Banyak orang semangat lari 2 km, 3 km, 4 km atau CFD, tapi begitu ke Masjid tidak ada waktu. Padahal ke Masjid tidak disuruh lari, jalan biasa aja kok santai. Tidak ada waktu untuk baca Qur'an, tidak ada waktu untuk dzikir, tidak ada waktu untuk ibadah. Padahal main, bukber kesana kemari, ngabuburit sama teman-teman, bisa.
Kenapa hal itu bisa terjadi? Itu Dosa, Dosa yang buat kita cepat lelah. Maka dari itu, perbanyak Istighfar.