Danbi Bersinar mengadakan Fieldtrip Pada tanggal 14 oktober kemarin. Kunjungan Danbi Bersinar adalah Kota Tua, Jakarta dan mengunjungi beberapa museum yaitu:
-Museum Keramik
-Museum Wayang
-Museum Sejarah
-Museum 3D
Kami jalan mengunjungi Kota Tua memakan waktu sekitar 2 jam. ketika sampai kita harus berjalan dan juga menyebrang untuk memasuki Kota Tua.
Suasana Kota Tua seperti Kota model Lama tetapi di versi Modern, meskipun begitu Suasana Zaman dahulu masih Terasa, ditambah dengan model bangunannya, Replika Basoka serta Bendera Indonesia membuat Suasana nya semakin terasa dan akan langsung teringat dengan Sejarah Indosnesia.
1. MUSEUM KERAMIK
Ketika sampai kami langsung berjalan menuju Museum keramik
Museum Keramik terletak di Jln Pos Kota No.2 Taman Sari Jakarta Barat. Disana Bukan hanya Kerajinan Keramik tapi ada berupa Lukisan, Patung, dan Sketsa.Â
sebelum menjadi museum, gedung ini pernah di jadikan sebagai tempat penyimpanan senjata oleh jepang, ketika Indonesia sudah merdeka, tempat itu direbut kembali. dan bahkan Gedung itu sempat menjadi gedung walikota Jakarta Barat dan diressmikan menjadi Museum pada 10 Juli 1977 oleh Bapak Ali.Sadhikin
Berikut Ini foto foto barang yang di pamerkan di museum keramik.
Sejarah nya Gedung museum ini pernah di jadikan Gereja Belanda loh! sesudah menjadi Gereja, gedung ini pernah menjadi Museum Batavia, dan di resmikan menjadi museum wayang pada 13 Agustus 1975. Meskipun telah beberapa kali direnovasi, tapi bangunan asli yang mirip gereja klasik tetap tak berubahÂ
Berikut ini adalah foto foto barang yang ada di Museum Wayang.
Setelah Beristirahat sejenak kami melanjutkan ke Museum Sejarah. Museum ini terletak di Jln Batavia No.1 tidak jauh dari Museum Keramik dan Wayang.Â
ruangan yang paling menarik perhatian adalah Penjara Bawah tanah wanita. disana ruangannya sangat sempit sehingga untuk memasuki nya tidak bisa sambil Berdiri. Pahlawan yang pernah di penjarakan disana adalah Cut Nyak Dhien.Â
berikut ini foto foto barang yang ada di Museum Sejarah.
setelah mengunjungi Museum Sejarah museum yang paling ditunggu tunggu adalah Museum 3D, karena disana Bukan terlihat seperti museum tetapi justru tempat foto foto yang keren bangett. Museum 3D terletak di Jln Kali Besar Timur No.9 Pinangsia.Â
disana terdapat banyak banget lukisan, mungkin sekitar 100 lukisan yang terdapat dalam museum ini. semua lukisan itu dilukis tangan satu persatu oleh seniman-seniman handal dari Korea dan juga dari Indonesia sendiri.
Pemilik dari Museum Magic 3D Art ini sendiri sebenarnya bukan orang Indonesia melainkan orang asli Korea yang bernama Mr. Kim.
Dikatakan oleh Park Gyung Won, Managing Director Art 3D Museum Jakarta saat di wanwancara di salah satu stasiun tv bahwa ada sekitar 10 pelukis yang membuat seratus lukisan dalam kurun waktu 3 bulan. 6 orang seniman pelukis dari Korea dan 4 seniman pelukis dari Indonesia. sisa nya di kerjakan selama 2 bulan. Sehingga proses nya membutuhkan 6 bulan untuk proses penataannya
lukisan-lukisan tersebut kemudian dikelompok kan sesuai masing-masing zona. Zona-zona yang ada tersebut antara lain yaitu zona lukisan (Masterpiece zone), zona satwa (animal zone), zona laut (ocean zone), zona rutinitas (living zone), zona dinosaurus (dinosaur zone), zona petualangan (adventure Zone) dan zona yang terakhir adalah zona Horror. Terdapat pula Rumah kaca beserta kamar tambahan di museum ini.
berikut adalah Foto foto museum 3D.Â
Di Kota Tua juga banyak aneka jualan souvenir seperti kain batik, gelang, kalung, kaos, guci, patung hiasan dan masi banyak lagii.
Disana juga ada saja turis dari luar negeri yang datang ke Kota Tua contohnya turis dari Amerika, Jerman, Skotlandia, Perancis, Belanda dan dari negara lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H