Mohon tunggu...
Aunurrofiq Fitriadi
Aunurrofiq Fitriadi Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Komunikasi UMY | @aunurrofiqF

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

5 Tahun Tragedi Mandala Krida dan Momentum Bangkitnya PSIM

12 Februari 2015   06:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:21 2750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14236738681860208103

Agung Damar bukan orang baru di PSIM. Namanya sudah dikenal orang di Yogyakarta. Dia adalah Presiden Brajamusti kedua dan juga anggota DPRD kota Yogyakarta. Diera Brajamusti kepemimpinanya dia berhasil membawa Brajamusti menjadi suporter yang besar dan juga mengalami masa kejayaan. Jadi tidak salah jika Agung Damar dipilih menjadi Ketua Umum PSIM.Selain itu beberapa pengurus dan juga managemen diisi oleh dari suporter PSIM baik itu Brajamusti maupun Maident. jadi mereka tau persis bagamaina cara pengelolaan tim, dan juga bisa ikut berjuang dengan nyata.

Pada masa sekarang ini Brajamusti dan Maident juga sedang bangkit-bangkitnya. Laskar yang tadinya tidak aktif dan vakum. Kemudian mereka banyak yang aktif. Regenerasi sudah mulai berjalan dan juga berlangsung dengan baik. Bahkan sekarang sedang digaungkan dengan adanya #JerseykanMandalaKrida sebuah langkah nyata dari Pendukung PSIM untuk ikut bertisipasi dengan memberikan royalti dan juga menambah pemasukan bagi PSIM. Selain itu dengan jersey juga akan mencegah gesekan diantara pendukung PSIM. Selain itu melihat animo pendukung PSIM yang banyak dan juga fanatik dalam jersey maka masuk sponsor apparel PSIM. Merela akan membuat jersey PSIM. Nantinya juga akan dijual dan akan ada royalti untuk PSIM.

Selain itu juga hammpir diseluruh jalanan di Kota Yogyakarta dipenuhi dengan adanya bendera PSIM. Bendera dan juga mural menghiasi seluruh penjuru Yogyakarta. Setiap laskar berlomba untuk menghiasi kampung mereka dengan warna biru. Warna kebesaran PSIM Jogja.

Momentum ini merupakan yang sangat bagus dan harus dipelihara bersama.  Diusia yang akan memasuki 86 tahun ini, Masyarakat yogyakarta sudah rindu akan bangkitnya PSIM. PSIM adalah KITA. PSIM adalah warisane Simbah. PSIM bukan hanya sekedar sepak bola, lebih dari itu. Ada warisan nilai budaya. PSIM merupakan simbol perjuangan Masyarakat Yogyakarta dalam peran kemerdekaan Indonesia lewat sepakbola.

PSIM Jogja harus maju dan bergerak kedepan. Salah satu klub tertua dan juga pendiri PSSI ini harus mampu berjaya dan bangkit. promosi ISL merupakan harapan bersama. Semua pihak harus mendukung dan ikut berpartisipasi dalam hal ini.

#PSIMgotoISL

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun