Mohon tunggu...
auliyaputra
auliyaputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Adalah seorang mahasiswa dari politeknik negeri semarang yang ingin menjadi pribadi yang terbaik dari diri saya sendiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Sosial Markas Hoax atau Ladang Fakta

26 Desember 2024   00:33 Diperbarui: 26 Desember 2024   00:33 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Media Sosial : Markas Hoax atau Ladang Fakta

Media sosial sudah menjadi bagian yang tidak akan terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Platform

media sosial seperti Facebook, Line, dan Instagram bahkan Twitter yang sekarang berubah nama menjadi

X telah menjadi penghubung antara diri sendiri dengan orang di seluruh dunia. Akan tetapi, dibalik

kemudahan dalam mengakses berbagai macam informasi , media sosial juga bisa menjadi markas

penyebaran hoax atau berita palsu yang bisa menjadi fitnah. 

Fenomena ini menimbulkan pertanyaan besar yang sering ditanyakan oleh orang banyak orang.

Apakah media sosial lebih berfungsi sebagai ladang informasi yang terpercaya atau justru menjadi markas

penyebaran hoax yang berbahaya ?

Salah satu keunggulan dari media sosial yaitu dapat menyebarkan informasi yang sangat cepat. Informasi

dapat tersebar luas hanya dalam hitungan detik setelah diposting. Namun, kecepatan ini juga sering kali

menjadi boomerang, Informasi yang belum tentu benar dapat dengan cepat menjadi viral sebelum ada

waktu untuk memverifikasi kebenarannya. Akibatnya , hoax atau berita palsu mudah sekali tersebar dan

memengaruhi banyak orang. Alasan utama penyebaran hoax antara lain yaitu kurangnya literasi digital,

Clickbait dan lain lain sehingga media sosial bisa menjadi sarang hoax. 

Namun, tidak adil jika kita hanya melihat dari sisi negatifnya saja. Banyak juga informasi dan berguna

yang bisa ditemukan di media sosial. Banyak jurnalis, ilmuwan, dan pakar dalam berbagai bidang yang

menggunakan media sosial untuk menyebarkan pengetahuan dan informasi yang dapat dipercaya. Ini ada

beberapa cara untuk memastikan bahwa informasi yang kita dapatkan dari media sosial antara lain :

1. Selalu periksa dari mana asal informasi tersebut.

2. Gunakan situs cek Fakta seperti Hoax Buster atau Turn Back Hoax untuk memverifikasi

kebenaran informasi yang mencurigakan.

3. Jangan langsung mempercayai informasi hanya karena banyak orang yang membagikannya.

Jadi , Media sosial adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, ia bisa menjadi markas hoax yang

menyebarkan informasi palsu dan menyesatkan. Di sisi lain, ia juga bisa menjadi ladang fakta yang

menyediakan informasi berharga dan mendidik. Kuncinya terletak pada kita sebagai pengguna. Dengan

menjadi lebih bijak dan kritis, kitab isa memaksimalkan manfaat media sosial dan meminimalkan dampak

negatifnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun