Ada berapa agama yang ada di kampung toleransi ini?
Semua agama ada enam, cuman yang kurang masyarakatnya itu Hindu..... Kita disini terdiri dari 2 Masjid, 4 Gereja, dan 4 Vihara. (Ada) agama Islam, Kristen (Katholik), Hindu, Buddha, (Kristen) Protestan, (Khonghucu).
Bagaimana perasaan Bapak menyikapi sikap toleransi masyarakat disini?
Sebetulnya kita dari dulu udah ada toleransi antara satu dengan yang lain. Kalau semisalnya ada Idul Fitri, kita juga ikut bantu (meski beda keyakinan). Gak ada tuh yang namanya gontok-gontokan.
Jika kasusnya ada dua agama yang bertepatan hari ibadahnya, bagaimana penanganannya? Semisal Islam sedang ada hari raya Idul Fitri di hari Ahad, dimana biasanya kaum Kristen melakukan ibadah ke gereja juga di hari Ahad.
Umumnya Islam 'kan shalat Id ibadahnya rata-rata jam enam atau tujuh lah. Jadi kita yang disini biasanya diundurin dari jam tujuh ke jam delapan waktu ibadahnya. Jadi kita tetap toleransinya ada.
Apakah pernah terjadi perselisihan umat antar agama?
Hmmm (berpikir), Rasanya gak ada ya, apalagi mempermasalahkan agama. Kecuali kalau ada urusan pribadi, ya kurang tau itu, Hahaha (tertawa). Tapi untuk yang bawa agama, nggak. Gak ada. (Kita) guyub (rukun) betul.
Apa yang ingin Bapak kokohkan selalu di Kampung Toleransi ini?
Silaturahmi dan saling menjaga, itu sih yang paling penting.
WAWANCARA BERSAMA KAK ILHAM
Bagaimana awal mula adanya Kampung Toleransi ini?
Awal mulanya sih dari dulu gang (ini) udah beragama-agama ya sebenarnya. Cuman baru beberapa tahun ke belakang di resmikan oleh Pak Ridwan Kamil.... Terus ada pembentukan kayak tanda jadinya.... (berupa) tugu batu.
Sebelum di resmikan dengan nama Kampung Toleransi, apakah sebelumnya ada nama lainnya?
Oh nggak, tetap aja Luna gitu, cuman ya penduduknya itu beragam, dari semua agama.
Apa yang membedakan kampung ini dengan kampung lainnya?
Kampung Toleransi ini orang-orangnya bisa menghargai satu sama lain gitu. Mau kita beragama-agama (berbeda keyakinan) tapi tetap bisa saling berdampingan. Saling menolong, saling mengasihi satu sama lain gitu.
Apakah ada prinsip kebudayaan yang di pegang di Kampung Toleransi ini?
Kalau prinsip yang dipegang itu ya saling menghargai aja satu sama lain. Gak ada satu sama lain perbedaannya.