Mohon tunggu...
Aulia Syahida Rahmasyah
Aulia Syahida Rahmasyah Mohon Tunggu... Freelancer - Fullstack

Pemula tetapi bersemangat tentang pemrograman

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Peran Git dalam Pengembangan Perangkat Lunak Kolaboratif

29 September 2023   10:00 Diperbarui: 29 September 2023   10:06 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada era  yang semakin digital, pengembangan perangkat lunak telah menjadi salah satu aspek terpenting dalam dunia teknologi informasi modern. Kolaborasi tim dalam pengembangan perangkat lunak memerlukan alat yang memungkinkan anggota tim bekerja sama secara efektif dan produktif. Tanpa alat yang tepat, koordinasi antar pengembang dapat menjadi rumit dan memperlambat kemajuan proyek. VCS adalah alat yang  memainkan peran penting dalam pengembangan perangkat lunak kolaboratif.

 Version Control System atau VCS adalah alat perangkat lunak yang membantu tim  pengembangan perangkat lunak kolaboratif untuk mengelola perubahan yang dilakukan pada kode sumber dari waktu ke waktu, berdasarkan  situs Sekawanmedia.com. Berbagai jenis VCS yang tersedia, Git telah mendominasi dunia sistem kontrol versi (VCS).

Mengenal lebih dekat mengenai GIT

Git adalah singkatan dari Group Inclusive Tour berdasarkan pada situs Dewaweb, tools ini digunakan untuk mengelola versi source code program dengan cara menentukan baris serta kode yang perlu diganti atau ditambahkan. Git adalah perangkat lunak pengendali versi atau proyek manajemen kode perangkat lunak yang diciptakan oleh Linus Torvalds rilis pada tanggal 07 April 2005, yang pada awalnya ditujukan untuk pengembangan kernel Linux. Desain Git terinspirasi oleh BitKeeper dan Monotone. Git diklasifikasikan sebagai DVCS (Distributed Version Control System), yang berarti bahwa kode tersebut tidak hanya memiliki satu tempat untuk menyimpan seluruh riwayat suatu perangkat lunak.

Git adalah sistem kontrol versi (VCS) yang sangat digemari oleh pengembang, karena banyak manfaat yang ditawarkannya, seperti yang dijelaskan di situs Dewaweb. Salah satu contohnya adalah kemampuan Git untuk menyimpan perubahan dengan lebih efisien dan memastikan penggabungan data berjalan lancar. Selain itu, Git juga menyederhanakan alur kerja pengembang karena memungkinkan mereka untuk bekerja secara non-linier.

Banyak developer yang percaya bahwa Git adalah pilihan terbaik untuk pengembangan software dengan berbagai kelebihannya. Berikut beberapa kelebihan Git :

  1. Penyimpanan yang berbasis file (tidak menggunakan database/SQL).

  2. Gratis atau Opensource.

  3. Visual Control System yang terdistribusi.

  4. Mendukung dalam proyek besar seperti kernel Linux.

  5. Akses yang hanya menggunakan command line tanpa menggunakan klien-server.

  6. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
    Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun