Semarang (04/08/2022) – Layanan listrik prabayar atau listrik pintar seperti yang dilansir dari laman resmi pln.co.id, merupakan layanan listrik prabayar yang memungkinkan pelanggan untuk mengendalikan sendiri penggunaan listriknya sesuai kebutuhan dan kemampuan.
Seperti halnya pulsa isi ulang pada telepon seluler, pada sistem listrik pintar, pelanggan terlebih dahulu membeli pulsa (voucher/token) listrik isi ulang melalui gerai ATM sejumlah bank atau melalui loket-loket pembayaran tagihan listrik online.
Berdasarkan hal tersebut, Syafiq Aulia, Mahasiswa KKN TIM II 2021/2022 Universitas Diponegoro, Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik (FT) mengedukasi masyarakat Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang mengenai meteran listrik prabayar melalui program kerja “Edukasi Kelebihan Menggunakan Meteran Listrik Prabayar atau Token di Rumah”.
Kegiatan edukasi ini dilakukan pada tanggal 4 Agustus 2022, dimana kegiatan ini dilakukan secara door to door kepada warga yang terlihat masih menggunakan meteran pascabayar di rumahnya. Program ini bertujuan mengedukasi para warga yang rumahnya masih menggunakan meteran pascabayar bahwa terdapat kelebihan dalam menggunakan meteran prabayar dibandingkan menggunakan meteran pascabayar.
Dalam pelaksanaannya, Mahasiswa KKN Tim II Undip 2021/2022 (Syafiq Aulia) menyampaikan beberapa hal penting seperti apa itu meteran prabayar, dan tentunya kelebihan dari meteran prabayar yang tentunya tidak ada pada meteran pascabayar. Dimana kelebihan menggunakan meteran prabayar dapat dilihat pada gambar diatas.
Dengan dilakukannya pengedukasian ini, Mahasiswa berharap agar nantinya para warga Kelurahan Purwoyoso yang rumahnya masih menggunakan meteran pascabayar berkeinginan atau mendatangi PLN terdekat untuk merubah meteran listrik mereka menjadi meteran prabayar.
Penulis : Syafiq Aulia (S1 Teknik Elektro)
