Mohon tunggu...
Siti Hajar Aulia
Siti Hajar Aulia Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Belajar, mengamalkan, bermanfaat

Edelweiss punya caranya sendiri untuk disukai orang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Diorama Rasa

21 November 2023   20:28 Diperbarui: 21 November 2023   20:35 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berbahagialah Tuan, 

Puan disini sudah lumayan tenang, 

sebab Puan baru sadar sekarang, 

Baca juga: Nestapa Sang Jiwa

kalau Tuan tidak pernah menginginkan, 

Puan memang bukan tujuan, 

hanya sebatas lelucon kegundahan. 

Terima kasih atas semua senyuman, 

Tuan tata lagi masa depan, 

sebab sangat disayangkan, 

kalau hanya mencari kesenangan,

dari secuil rasa kebosanan.

Biarlah Puan coba sembuhkan,

Semua rasa yang sudah tercurahkan,

Yang nyatanya hanya dimanfaatkan,

Sebab sebuah kesalahan yang Puan lakukan, 

Tapi Tuan terus sembunyikan, 

Kenyataan yang berakhir menyedihkan

Salah Puan berulang memaafkan,

dengan bodohnya tak langsung hentikan,

atas rasa percaya kepemilikan,

yang ternyata sangat merugikan

Sudahlah Tuan,

Puan sudah mencoba tenang,

Berusaha kuat melupakan,

Sampai semua rasa tersembuhkan

auliasiha_

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun