Mengelola Keuangan di Bulan Ramadhan ala Anak Kos

Seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negara yang mayoritas penduduknya beragama islam. Hal ini membuat mayoritas penduduk Indonesia sangat menanti-nanti hadirnya bulan suci Ramadhan. Mengapa? Lantaran di bulan ini memang bulan yang penuh dengan keberkahan dan keistimewaan yang sangat menguntungkan bagi orang yang bisa menemui bulan Ramadhan disetiap tahunnya.

Keutamaan bulan Ramadhan seperti :

1. Pintu surga dibuka selebar-lebarnya oleh Allah,
2. Pintu neraka ditutup,
3. Para syetan dibelenggu,
4. Malam Lailatul Qodar,
5. Penghapus dosa satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang, dan
6. Segala amalan akan dilipat gandakan.

Dengan segala keutamaan tersebut, kita sebagai umat islam menyadari bahwa seharusnya kita berlomba-lomba untuk melaksanakan ibadah kepada Allah, karena bulan depan belum tentu kita bertemu lagi dengan bulan suci Ramadhan ini. Banyak amalan yang dapat kita lakukan contohnya seperti memperbanyak sedekah dan menjalin tali silaturahmi dengan cara buka bersama.

Sejujurnya, buka bersama ini sedikit memberatkan kita bagi anak kos yang berhemat. Biasanya makan dengan lauk seadanya menjadi ikut sesuai menu yang ditentukan untuk buka bersama. Hal itu membuat pengeluaran lebih banyak atau bisa dikatakan lebih boros. Nah, maka dari itu berikut adalah beberapa tips untuk para anak kos, cara efektif untuk mengelola keuangan saat bulan Ramadhan.

1. Buat rencana keuangan

Rencana keuangan adalah langkah mudah dan hal paling awal yang harus kita lakukan jika ingin bijak dalam mengelola keuangan. Caranya dengan membuat rencana berupa daftar prioritas apa saja yang akan kita butuhkan dari jauh-jauh hari. Kita dapat mentukan anggaran pengeluaran untuk makan sahur dan berbuka, kebutuhan harian, kebutuhan pokok lainnya hingga dana darurat yang sesuai dengan anggaran kita.

2. Menyisihkan uang untuk disedekahkan

Sedekah adalah hal yang tidak boleh terlewatkan bagi umat islam. Apalagi dengan hadirnya Bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Pahala dari sedekah yang kita berikan kepada orang yang membutuhkan akan dilipat gandakan oleh Allah dan akan kita terima di hari kiamat nanti.

3. Utamakan kebutuhan, bukan keinginan

Di bulan Ramadhan ini kita berpuasa untuk melatih kita menahan hawa nafsu. Bukan hanya lapar dan haus, tapi juga keinginan berbelanja di luar kebutuhan utama. Ini memang tidak mudah, apalagi biasanya terdapat banyak penawaran diskon besar-besaran baik di offline maupun online store. Memanfaatkan diskon memang sah-sah saja, tapi pastikan untuk membeli kebutuhan pokok harian kita. Jangan sampai tergiur untuk membeli keinginan semata yang membuat kita menjadi boros dan tidak bijak dalam mengatur keuangan.

4. Mulai memasak sahur sendiri

Salah satu hal yang dianjurkan oleh Rasulullah di saat puasa wajib di bulan Ramadhan ini ialah sahur. Dengan sahur, membuat tubuh kita lebih kuat dalam menjalani puasa. Untuk meminimalisir pengeluaran, kita sebagai anak kos bisa dengan mulai memasak sahur sendiri. Mengajak para tetangga kamar kos untuk memasak sahur bersama juga dapat dilakukan. Hal ini dapat menjalin tali silaturahmi yang kuat antar tetangga kamar kos.

5. Mencatat dan mengevaluasi keuangan

Walaupun terlihat seperti hal yang sepele, mencatat setiap pengeluaran sekalipun nominalnya kecil itu adalah hal yang penting. Dengan ini, kita akan tahu berapa uang yang kita keluarkan dalam sehari, dapat lebih disiplin dalam mengeluarkan uang. Setelah itu, kita lakukan evaluasi setiap minggunya.

Itulah beberapa tips untuk para anak kos, cara efektif untuk mengelola keuangan saat bulan Ramadhan agar kita dapat mengelola uang secara bijak dan tidak merepotkan orang tua karena meminta uang tambahan.