Mohon tunggu...
Aulia Rahma
Aulia Rahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Nusa Putra

Mahasiswa Akuntansi Universitas Nusa Putra

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Resesi Ekonomi Indonesia pada Masa Pandemi

15 Juni 2021   19:03 Diperbarui: 15 Juni 2021   19:10 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah sejak awal pandemi bekerja keras untuk membuat kebijakan untuk mengatasi dampaknya agar perekonomian nasional tidak tumbuh negatif. Pemerintah mengeluarkan Program Pemulihan Ekonomi Nasional dengan menganggarkan dana sebesar Rp. 695,2 triliun. Untuk memperkuat konsumsi pemerintah dan konsumsi masyarakat dan mengurangi kontraksi ekonomi. Pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan berupa bantuan sosial (bansos) yang mencakup program keluarga harapan (PKH), bantuan berupa paket sembako, bansos uang tunai, BLT desa, dan pembebasan atau pengurangan tarif pembayaran listrik dan kartu prakerja. Insentif perpajakan bagi UMKM, Program ini menurunkan tarif PPh final untuk UMKM dari 0,5% menjadi 0% selama periode 6 bulan. Selain itu, pemerintah juga telah mengeluarkan bantuan kepada UMKM berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT)  sebesar 2,4 juta dengan target 3 juta UMKM menerima bantuan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun