Ganjar-Mahfud Bertarung: Siap Menciptakan Lapangan Kerja baru dan Fokus kepada UMKM

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, mengutarakan visi dan misi nya dalam bidang ekonomi jika resmi terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden. Dengan misi menciptakan 17 juta lapangan kerja baru dan mengembangkan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Dokumen visi dan misi kedua pasangan Capres dan Cawapres tersebut telah diserahkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) saat mendaftarkan diri sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada Kamis, 19 Oktober 2023.

"Memastikan penyerapan angkatan kerja baru setiap tahun dan mengurangi jumlah pengangguran hingga mencapai tingkat penyerapan tenaga kerja optimal, agar semua rakyat cepat mendapatkan pekerjaan," kutipan dari salinan dokumen visi misi tersebut.

Selain dengan menciptakan lapangan kerja baru, pasangan capres dan cawapres ini juga menargetkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia rata-rata mencapai 7% setiap tahunnya, dengan harapan Indonesia mampu keluar dari jebakan kelas menengah (middle income trap).

"Kami dari ralawan sangat yakin bahwa Pak Ganjar ini adalah salah seorang yang fokus terhadap ekonomi kerakyatan, UMKM juga," Ujar Oji Fachruroji selaku Koordinator Daerah (Korda) GUS Pandeglang.

Salah satu strategi pasangan tersebut untuk membantu UMKM yaitu dengan memasukkan UMKM mereka ke e-katalog pengadaan barang dan jasa pemerintah.

"Begitu kita ada e-katalog lokal, e-commerce nya masuk, pasir, tegel, interior design. Sehingga ketika kita mau mengadakan satu gedung itu materialnya dari situ," ujar Ganjar dalam acara Sarasehan 100 Ekonom, Rabu (8/11).

Ganjar-Mahfud berjanji akan menyediakan 40% tempat usaha bagi usaha mikro kecil dan menengah di lingkungan infrastruktur publik. 

Kemudian mengalokasikan 50% anggaran belanja barang/jasa pemerintah BUMN untuk koperasi dan UMKM. 

Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Sumantri Suwarno mengatakan, pemerintah harus berpihak dan memberikan afirmasi kepada UMKM demi menjaga kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia.