Bunga telang merupakan tanaman hias merambat yang terkenal dengan warna biru pada bunganya. Selain menjadi tanaman hias, bunga telang juga memiliki manfaat sebagai bahan alami untuk pewarna makanan dan minuman herbal. Proses penanaman bunga telang tergolong mudah dan bisa dilakukan di berbagai jenis media tanam. Dengan teknik yang tepat, bunga telang dapat tumbuh subur dan berbunga lebat.
Untuk memberikan panduan langkah demi langkah dalam menanam bunga telang agar tumbuh sehat, menghasilkan bunga yang indah dan dapat dimanfaatkan secara maksimal, baik sebagai tanaman hias maupun untuk keperluan kesehatan dan kuliner.
Alat dan Bahan:
1.Biji bunga telang
2.Pot atau lahan tanam
3.Media tanam
4.Air
5. Pupuk organik
Langkah-langkah:
1.Persiapan Benih
Rendam biji bunga telang dalam air hangat selama satu malam. Pilih benih yang berkualitas, dengan warna cokelat tua atau hitam dan tanpa cacat.Â
2.Persiapan Media Tanam
Siapkan media tanam berupa campuran tanah, kompos, dan sekam bakar. Pastikan media tanam gembur dan subur agar akar dapat tumbuh dengan baik.
3.Penanaman Benih
Buat lubang sedalam 1-2 cm di media tanam. Masukkan biji bunga telang ke dalam lubang, tutup kembali dengan lapisan tanah.
4.Penyiraman
Siram benih dengan air secukupnya hingga tanah lembap, tetapi tidak terlalu basah. Penyiraman wajib dilakukan secara teratur, terutama pada pagi atau sore hari, untuk menjaga kelembapan tanah.
7.Perawatan Rutin
Jaga kelembapan tanah dengan penyiraman yang teratur, dan pastikan tanaman mendapat sinar matahari minimal 6 jam sehari.
9.Panen Bunga Telang
Setelah 3-4 bulan, bunga telang akan mulai bermekaran. Panen bunga pada pagi hari saat bunga masih segar dengan cara memetik langsung dari tangkainya. Bunga dapat segera digunakan atau dikeringkan untuk keperluan lain, seperti membuat teh atau pewarna alami.
Bunga telang dapat tumbuh dengan subur dan menghasilkan bunga yang indah serta bermanfaat. Selain mempercantik lingkungan, bunga ini juga dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Perawatan yang konsisten seperti penyiraman, pemupukan, serta pengendalian hama akan memastikan hasil yang optimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H