Yogyakarta, 10 Desember 2024 – Mahasiswa Universitas Alma Ata berhasil menunjukkan peran nyata generasi muda dalam mendukung instansi pemerintahan melalui program magang di Stasiun Klimatologi Kelas IV Mlati, Yogyakarta. Sebagai mahasiswa Program Studi Sistem Informasi, Mahasiswa Universitas Alma Ata tidak hanya mendapatkan pengalaman berharga, tetapi juga berkontribusi langsung dalam meningkatkan layanan informasi digital BMKG yang semakin relevan di era modern.
Stasiun Klimatologi Mlati, Yogyakarta, dikenal sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) BMKG yang menyediakan data cuaca dan iklim untuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Berada di bawah lingkup tugas BMKG Nasional, Stasiun Klimatologi Yogyakarta memiliki visi untuk menjadi pusat layanan informasi yang handal, tanggap, dan inovatif dalam mendukung keselamatan masyarakat serta pembangunan berkelanjutan.
Dalam mendukung misi tersebut, media digital menjadi salah satu alat utama untuk menyampaikan informasi klimatologi kepada masyarakat. Di sinilah kontribusi mahasiswa menjadi sangat berarti. Selama magangnya, mahasiswa Universitas Alma Ata terlibat dalam berbagai tugas, seperti memperbaiki tampilan website stasiun, mendokumentasikan kegiatan edukasi di taman alat, serta mengelola konten media sosial BMKG.
Salah satu tugas utama mahasiswa magang universitas Alma Ata adalah memperbarui tampilan website Stasiun Klimatologi Mlati. Sebagai platform utama untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat, website ini harus memiliki desain yang menarik, responsif, dan mudah digunakan.
“Website sebelumnya pada portal pelayanan data masih kosong. Saya diberi tanggung jawab untuk mendesain ulang tampilannya agar lebih menarik dan memberikan informasi yang mudah sesuai dengan kebutuhan pengguna,” ujar Aulia.
Melalui pendekatan desain antarmuka pengguna (UI/UX), Aulia melakukan analisis kebutuhan pengguna untuk memastikan website dapat diakses dengan optimal . Hasilnya, website pada bagian portal pelayanan data baru yang lebih mudah dipahami pengguna dalam alur pelayanan data, kini menjadi wajah baru bagi layanan informasi klimatologi di DIY.
Dokumentasi Edukasi Di Taman Alat
Tidak hanya berkutat dengan desain website, mahasiswa magang juga terlibat dalam kegiatan edukasi yang menjadi salah satu program unggulan Stasiun Klimatologi Mlati. Program ini merupakan kunjungan mahasiswa dan masyarakat umum untuk belajar langsung tentang alat-alat klimatologi yang digunakan BMKG.
Mahasiswa magang Universitas Alma Ata bertugas mendokumentasikan kunjungan mahasiswa ke taman alat, termasuk mengambil foto dan video, serta mengeditnya menjadi konten promosi yang menarik untuk diupload di media sosial. Dengan kreativitas dan kemampuan teknisnya, Mahasiswa magang Universitas Alma Ata berhasil menghasilkan dokumentasi berkualitas tinggi yang kini digunakan sebagai materi publikasi di media sosial BMKG.
“Melalui dokumentasi ini, kami ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa BMKG bukan hanya tentang peringatan cuaca ekstrem, tetapi juga tentang edukasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak,” jelas Aulia.
Media Sosial: Menghubungkan BMKG dengan Generasi Muda
Sebagai bagian dari upaya BMKG untuk menjangkau audiens yang lebih luas, Mahasiswa magang Universitas Alma Ata juga dipercaya mengelola konten Instagram stasiun. Ia menciptakan konten kreatif, termasuk video narasi yang memberikan informasi tentang kegiatan dan layanan BMKG.
“Media sosial adalah jembatan penting untuk menyampaikan informasi kepada generasi muda. Tantangannya adalah bagaimana membuat konten yang edukatif tetapi tetap menarik,” kata Aulia.
Salah satu video narasi yang ia buat berhasil menarik perhatian audiens dengan gaya penyampaian yang sederhana namun informatif. Video tersebut mendapatkan banyak respon positif dari pengikut Instagram BMKG, yang mayoritas adalah mahasiswa dan masyarakat muda.
Tantangan dan Pelajaran Berharga
Selama program magang, Aulia menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan waktu dalam menyelesaikan beberapa proyek secara simultan dan penyesuaian dengan standar internal BMKG. Namun, semua tantangan tersebut menjadi pembelajaran berharga yang meningkatkan keterampilan teknis dan manajerialnya.
“Saya belajar banyak tentang bagaimana teknologi informasi diterapkan dalam institusi pemerintahan. Dari perbaikan website hingga pengelolaan media sosial, semua pengalaman ini memberikan wawasan baru tentang pentingnya inovasi sistem informasi dalam pelayanan publik,” ungkapnya.
Kontribusi bagi Masa Depan
Program magang ini tidak hanya memberikan manfaat bagi Aulia secara pribadi, tetapi juga bagi BMKG dan Universitas Alma Ata. Bagi BMKG, hasil kerja Aulia membantu memperkuat citra institusi di era digital. Sedangkan bagi Universitas Alma Ata, program ini menjadi bukti nyata bahwa kurikulum Sistem Informasi relevan dengan kebutuhan dunia kerja, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Kepala Stasiun Klimatologi Mlati, Yogyakarta Reni Kraningtyas S.P., M.Si. mengapresiasi kontribusi Mahasiswa magang Universitas Alma Ata selama magang. “Mahasiswa magang Universitas Alma Ata membawa energi baru dengan ide-ide kreatif dan kemampuan teknis yang baik. Tidak kalah dengan Universitas negeri lainnya yang berada di Yogyakarta, semua tergantung pribadinya, Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut di masa depan, dan pengalaman yang didapatkan di BMKG dapat menjadi bekal untuk mahasiswa magang Universitas Alma Ata” ujarnya.
Menjadi Inspirasi untuk Generasi Muda
Mahasiswa magang Universitas Alma Ata berharap pengalamannya ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk berani mengambil peran dalam mendukung instansi pemerintahan dan masyarakat.
“Magang di BMKG adalah pengalaman yang luar biasa. Saya merasa bangga bisa ikut berkontribusi dalam penyebaran informasi di BMKG Klimatologi Yogyakarta. Saya berharap apa yang saya lakukan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tutup Aulia.
Dengan semangat dan dedikasi seperti yang ditunjukkan oleh Aulia, generasi muda Indonesia siap menghadapi tantangan era digital sambil memberikan dampak positif bagi bangsa dengan teknologi digital.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H