Memilih Sitem Operasi untuk PC/Laptop

Sistem operasi (Operating System) merupakan salah satu perangkat lunak yang wajib dimiliki oleh setiap perangkat komputer maupun laptop. Tanpa adanya sistem operasi, komputer atau laptop, tidak akan bisa bekerja dengan semestinya. Ibarat mobil yang sudah ada mesin namun tidak diisi dengan bensin.

Saat ini, sistem operasi atau yang disingkat dengan OS memiliki beberapa varian. Kawan-kawan pembaca mungkin sudah sangat familiar dengan sistem operasi Windows yang hampir banyak digunakan. Selain dari sistem operasi Windows, perlu diketahui juga terdapat sistem operasi Linux dan Mac OS. Ketiga sistem operasi tersebut memiliki keunggulannya masing-masing.

Bagaimana memilih sistem operasi yang sesuai dengan kebutuhan pribadi? Saya akan membahas ketiga perbedaan dari sistem operasi di atas.

Windows

Sistem operasi yang berlogokan jendela empat wana masih ini menjadi primadona bagi pengguna, khususnya di Indonesia. Mungkin masih bisa kita lihat dikeseharian, di warkop di warnet, beberapa kantor yang masih menggunakan OS Windows.

OS Windows ini sudah memeiliki berbagai macam versi dari zaman ke zaman. Mulai dari Windows 1 sampai saat ini memiliki versi Windows yang cukup user friendly dimulai dari Windows 7, Windows 8, Windows 8.1 dan yang terbaru adalah Windows 10.

Penggunaan sistem operasi windows tergolong user firendly (mudah digunakan). Disamping itu, windows juga memberikan fasilitas dengan fitur-fitur yang memadai seperti Windows Store (yang terdapat pada versi Windows 8, Windows 8.1 dan Windows 10). Pada sistem operasi winwodws pun memiliki fitur torubleshoting. Maksudnya adalah, ketika sistem operasi windows mengalami kerusakan pada perangkat lunaknya, secara otomatis akan dianalisa hingga menemukan penyebab kerusakan.

Disamping itu, windows rentan terhadap virus. Tanpa menggunakan antivirus tambahan, sistem operasi windows mudah damasuki virus. Antivirus pun harus sesering mungkin diupdate agar kinerja OS windows lebih baik.

Jika melihat kinerja windows, selama saya mengganakan sistem operasi tersebut, windows mampu dihandalkan dalam bidang multimedia baik itu desain grafis, video editor, atau music editor dan itu juga tergantung spesifikasi laptop yang digunakan.

Mac OS

Mac OS singkatan dari Machintos OS merupakan salah satu sistem operasi yang dirancang oleh perusahaan terkenal, Apple. Selain dari perangkat hardware yang terkenal seperti iPhone, Mackbook dam iPod.

Memang, ketika meilihat sistem operasi Mac OS pertama sekali terkesan mewah dan elegan. Wajar saja, sebab sistem operasi ini tidak dijual secara komersil seperti windows. Sistem operasi Mac OS ini hanya dikhususkan bagi perangkat-perangkat keluaran Apple, yaitu Mackbook maupun Machintos (Desktop). Jadi, apabila ingin menggunakan sistem operasi Mac Os, anda harus membeli perangkatnya.

Eits, tunggu dulu. Untuk membeli satu perangkat produk apple cukup menguras kantong. Harganya itu mencapai puluhan juta baik produk smartphone maupun Mackbook atau Machintos. Tetapi, kualitas dan fasilitas yang diberikan sebanding dengan harganya. Kepuasan yang kita dapat ketika menggunakan akan terbayar. Namun, ada beberapa fitur aplikasi yang harus berbayar.

Melihat produk yang dikeluarkan oleh apple, dalam hal ini Macbook yang memiliki sistem operasi Mac OS, cocok juga cocok digunakan untuk pekerjaan dibidang multimedia. Tentunya apple pun langsung menawarkan spesifikasi laptop yang tinggi guna membuat kenyamanan para pengguna.

Pada Mac OS juga sangat cocok digunakan dalam bidang programing, apa pun bidang programing yang dikuasai oleh para pengguna.

Linux

Salah satu sistem operasi ini menurut saya sangat unik, berbeda dari kedua sistem operasi yang di atas.

Kenapa bisa saya katakan ‘unik’?

Linux, merupakan salah satu sistem operasi yang bersifat open source. Artinya, OS Linux dapat digunakan oleh siapa saja dan itu gratis (tidak berbayar). Sistem operasi Linux ini sendiri memiliki berbagai macam versi yang masih banyak digunakan sampai saat ini, diantaranya Ubuntu, Fedora, Lubuntu, Kubuntu, BackTrack, CentOS, BlankOn,dan Linux Mint.

Karena sifatnya open source, sistem operasi ini dapat dikembangkan sesuai dengan keinginan pengguna atau komunitas. Tentunya ini harus dilakukan oleh orang yang berkompeten dalam bidang sistem operasi, khususnya sistem operasi Linux. Hebatnya lagi, sistem operasi ini tidak rentan terhadap virus.

Selama saya mengetahui sistem operasi Linux ini, banyak digunakan dalam bidang pemrograman. Dalam penggunaannya pun untuk awal sekali memakainya memang terasa berbeda dengan kedua sistem operasi di atas. Perbedaan instalasi perangkat lunak yang signifikan berbeda antara Linux dengan Windows dan Mac OS adalah hal yang utama. Perlu “ngulik” sedikit bagaimana cara menggunakan sistem operasi yang satu ini.

Kesimpulan

Windows

• Windows, sistem operasi yang banyak digunakan dan mudah digunakan dengan tampilan yang user firendly. Namun windows rentan terhadap virus yang akan masuk ke sistem operasi tersebut. Perlu tambahan antivirus yang mumpuni untuk mengatasi virus yang masuk ke sistem operasi.
• Ketersediaan perangkat lunak bagi sistem operasi windows yang memadai dan proses instalasinya cukup mudah
• Windows bekerja dengan perfoma baik apabila digunakan pada perangkat keras (laptop) yang spesifikasi yang tinggi.
• Cocok digunakan dalam bidang multimetida (dengan ketentuan spesifikasi laptop yang memadai) dan menunjang kegiatan-kegiatan lainnya.

Mac OS

• Sistem operasi yang mengusung tema high level menampilkan rasa mewah bagi pengguna.
• Untuk menggunakan sistem operasi Mac OS harus membeli satu set bersama perangkat kerasnya, baik itu Mackbook atau Machintos (Desktop)
• Harga yang ditawarkan pun cukup menguras kantong
• Perangkat lunak yang disediakan juga memadai dengan format tersendiri
• Cocok digunakan dalam bidang multimedia dan programing.

Linux

• Sistem operasi yang bersifat open source, bisa didapatkan secara gratis dan dapat digunakan oleh siapa saja yang menginginkan
• Masih sangat minim yang menggunakan sistem operasi ini, selain para komunitas yang gemar menggunakan Linux OS
• Linux OS biasanya dipakai dalam bidang programing.
• Ketersediaan perangkat lunak yang khusus dan proses instalasi yang cukup berbeda dengan Windows maupun Mac OS

Secara keseluruhan, ketiga sistem operasi ini dapat digunakan oleh siapa saja dan itu tergantung kebutuhan para pengguna. Mengenai keamanan, yang dikatakan di atas bahwa Windows lebih mudah rentan terkena virus dibanding dengan Mac OS maupun Linux hal itu memang benar. Sebab, saya sendiri pernah mengalami hal demikian ketika saya menggunakan windows. Ketika saya berhijrah menggunakan Linux, saya tidak menemukan atau masalah akan hadirnya virus. Begitu juga ketika saya menggunakan Mac OS.

Bisa dikatakan Mac OS dan Linux memiliki tingkat keamanan yang baik dibanding windows. Namun demikian bukan berarti Mac OS dan Linux adalah sistem operasi yang sempurna. Tidak ada sistem operasi yang 100% tidak rentan terhadap virus, kecuali sering dilakukannya proses update secara berkala.