Tingginya praktik korupsi di Indonesia menjadi alasan utama generasi Z menyoroti permasalah korupsi, kebijakan, hukum yang ada di Indonesia yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi kehidupan mereka dimasa yang akan datang.
Generasi Z terahir ketika dunia berubah dari abad-20 ke abad-21 sehingga kebijakan atau perekonomian yang dibuat pemerintah semakin tidak mudah diprediksi, menyebabkan mereka pekerjaan lama menghilang dan munculnya pekerjaan baru di tahun yang akan datang. Kamu yang termasuk generasi Z harua awere dengan perubahan walaupun perubahan yang ada sedikit memberikan peluang atau kesempatan karena persaingan semakin terbuka.
Menikah 3,4%; Mewujudkan hidup, mental dan spiritual yang sehat 3,0%; Menjadi manusia yang berguna/membawa dampak positif 2,1%; Mengatur keuangan menuju kondisi finansial yang lebih baik 2,1%; Meraih impian dan cita-cita 1,4%; Menjadi versi diri yang lebih baik lagi 1,1%; Memiliki mobil 0,9%; Tinggal di luar negeri 0,6%; Menjalankan ibadah haji/umroh 0,3%; Belum ada/Tidak tahu 2,0%.
Kebanyakan generasi Z berfokus pada pengembangan karir karena di masa depan banyak pekerjaan lama banyak yang menghilang semenjak kemajuan internet. Selain berfokus pada membangun karir mereka juga, ingin membuka atau meneruskan usaha agar memperbanyak sumber pemasukan, serta pemasukan, uang yang mereka peroleh jika di manage dengan baik dapat digunakan untuk diinvestasikan pada sektor pendidikan atau menambah skill.Â
Mereka juga meyakini semakin tinggi tingkat pendidikan dan skill yang dimiliki akan mendatangkan kesempatan atau peluang baru dimasa depan.
Setelah kamu punya rencana kedepan yang matang, jangan hanya berfokus pada 1 titik saja namun perbanyak skill baru yang bermunculan, dan generasi Z tidak perlu takut menghadapi berubahan karena banyak kesempatan yang bisa diraih dengan berbagai akses. Â
Kamu yang masih kuliah atau fresh graduate punya kesempatan belajar memaksimalkan pemanfaat teknologi agar bisa lebih berdaya dan punya kapasitas yang relevan dengan bidang yang sedang digeluti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H