Motivasi sangat penting dalam menjalan aktivitas, menurut P. Robbins (2005:92) mengartikan motivasi sebagai kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi ke arah tujuan organisasi, yang dikondisikan oleh kemampuan upaya itu untuk memenuhi suatu kebutuhan individu. Adapun yang dimaksud dengan kebutuhan ini adalah sesuatu yang mengacu kepada keadaan batin yang membuat keadaan batin menjadi lebih menarik.
Terkadang beberapa orang tidak jadi melakukan pekerjaannya dikarenakan mood yang memburuk. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab  turunnya motivasi kerja. Motivasi kerja yang hilang dapat menghambat segala aktivitas yang akan dilakukan sehingga sulit untuk mencapai tujuan yang akan diinginkan atau agar tercapai. Selain itu juga motivasi kerja dapat menyebabkan menurunnya kineerja karyawan sehingga rentan terkena teguran oleh rekan ataupun atasan. Motivasi yang menurun tidak hanya berpengaruh pada karywan itu sendiri melainkan juga pada atasan ataupun pemimpin. Menurunnya motivasi ini dapat mempengaruhi berbagai macam hal dalam urusan kontribusi karyawan dalam bekerjaan seperti ide, waktu, maupun tenaga.
Dengan begitu kita harus mengetahui apa saja yang dapat menyebabkan turunnya motivasi kerja dan dapat mengetasinya dengan baik dikemudian hari. Berikut adalah penyebabnya :
- Tujuan Yang Kurang Realistis
Setiap orang pasti memiliki tujuan guna memotivasi dirinya untuk terus berkembang dalam melakukan pekerjaan. Untuk memulai suatu tujuan harus didasari dengan hal – hal yang realistis terlebih dahulu agar kedepannya dapat mencapai tujuan tersebut dengan mudah.
- Kurang Percaya Diri
Salah satu penyebab kurang berkembang adalah kamu telalu tidak yakin dengan keterampilan ataupun skill  yang kamu miliki. Untuk itu, lebih berfokuslah pada apa yang kamu kuasai daripadi terlalu fokus pada apa yang tidak terlalu kamu kuasai. Dengan  begitu kamu pasti akan termotivasi untuk mencapi tujuanmu.
- Membuang – buang Waktu
Salah satu kesalahan orang yang kurang termotivasi dalam manajemen waktu adalah tidak dapat memanfaatkan waktu dengan baik. Mereka cenderung menunda – nunda pekerjaan sehingga pekerjaan tidak dapat berjalan dengan efektif. Untuk itu disarankan agar dapat memanajemen waktu dengan cara tidak menunda – nunda pekerjaan dan dapat membagi waktu sesuai tugas yang seharusnya dierjakan.
- Tidak Bekerja Keras
Kebanyakan orang saat ini lebih fokus dan mementingkan imbalan yang akan didapatkan dari pada menunjukkan usaha dan skill yang optimal. Kalau kamu ingin berhasil dan mendapatkan apa yang kamu inginkan, kamu harus bekerja lebih giat dan lebih keras dibandingkan orang lain.
Contohnya seperti apabila kamu ingin bekerja di perusahaan internasional bagaimana caramu untuk mewujudkan hal tersebut mungkn dengan cara masuk universitas ternama diimbangi dengan nilai yang baik sesui dengan apa yang dibutuhkan perusahaan internasional tersebut.
- Hanya Melihat Sisi Buruknya Saja
Biasanya orang yang kurang termotivasi memiliki mindset yang kurang seperti selalu berpikiran pesimis terhadap segala hal. Dianjurkan untuk mengubah mindset kita bahwa kelak kita pasti akan sukses. Untuk menjaga mindset ini kita diharuskan untuk jujur terhadap keterampilan apa yang kita miliki sehingga kita bisa tertantang dan termotivasi untuk melangkah ke depan.
Setelah menyelam kedalam dinamika pekerjaan pasti sering kita jumpai berbagai macam masalah yang dapat mengakibatkan motivasi kerja yang mengalami penurunan. Dengan terjadinya penurunan motivasi kerja, otomatis kinerja karyawa juga tidak efektif sehingga menghambat pekerjaan yang dapat mengakibatkan karir tersebut bermasalah kedepannya. Oleh sebab itu kita harus pandai – pandai bagaimana cara untu mencari solusinya. Inilah solusi untuk meningkatkan motivasi dan semangat kerja diantara lainÂ
- Memberikan Reward Kepada Diri Sendiri