Perancangan Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan langkah awal yang sangat penting dalam membangun sistem basis data. ERD berfungsi untuk memetakan entitas, atribut, dan hubungan antar entitas, sehingga memberikan gambaran struktural yang jelas mengenai alur dan interaksi data dalam sistem rental mobil. Dengan adanya ERD, implementasi database menjadi lebih mudah dan terarah.
Pada sistem rental mobil, perancangan ERD membantu menggambarkan struktur data yang dibutuhkan serta hubungan antar data. Hal ini mempermudah pengelolaan data yang relevan dengan operasional sistem, seperti identifikasi pelanggan, pengelolaan stok mobil, dan pencatatan transaksi. ERD juga menjadi landasan yang kokoh untuk membangun sistem informasi rental mobil yang efisien dan mudah diakses.
Terdapat tiga entitas utama dalam sistem ini, yaitu:
- Customer: Berisi data pelanggan yang menyewa mobil, seperti nomor KTP, nama, nomor telepon, dan alamat.
- Mobil: Berisi informasi kendaraan yang disewakan, seperti kode mobil, jenis mobil, tahun pembuatan, dan harga sewa.
- Sewa: Berisi data transaksi penyewaan, seperti nomor sewa, tanggal sewa, tanggal pengembalian, dan denda.
Setiap entitas dipilih berdasarkan perannya dalam mendukung kegiatan operasional. Pada ERD, atribut utama (Primary Key) ditentukan untuk masing-masing entitas, sedangkan atribut kunci asing (Foreign Key) di entitas Sewa digunakan untuk menghubungkan data transaksi dengan data pelanggan dan mobil.
Implementasi dalam Basis Data Relasional:
- Setiap entitas akan direpresentasikan sebagai tabel, dengan atribut-atributnya menjadi kolom.
- Kunci utama setiap entitas menjadi kolom unik pada tabel.
- Kunci asing pada tabel Sewa mengacu pada tabel Customer dan Mobil, sehingga menjaga integritas data antara transaksi, pelanggan, dan mobil.
Implementasi ini memungkinkan sistem untuk mengelola data dengan lebih terstruktur, konsisten, dan relevan dengan operasional bisnis.
Pengembangan ke EERD:
Enhanced Entity Relationship Diagram (EERD) adalah pengembangan ERD yang mencakup elemen tambahan seperti sub-entitas, atribut multivalued, atribut turunan, dan hubungan yang lebih kompleks. EERD digunakan untuk memodelkan detail yang lebih mendalam, seperti hubungan ternary (melibatkan tiga entitas).
Pada kasus ini, entitas dalam EERD meliputi:
- Mobil: Informasi kendaraan dengan atribut seperti kode mobil, jenis, tahun, dan harga sewa.
- Customer: Data pelanggan seperti nomor KTP, nama, nomor telepon, dan alamat.
- Sewa: Transaksi penyewaan, termasuk nomor sewa, tanggal sewa, tanggal kembali, dan denda.
EERD memungkinkan pemodelan lebih kompleks sesuai kebutuhan sistem, memberikan fleksibilitas dan kedalaman dalam mendesain struktur data.
https://youtu.be/ckkof0i4nOg?feature=shared
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H