Mohon tunggu...
Aulia
Aulia Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas

Menulis untuk kesenangan dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Berburu Promo di Bulan Ramadhan, Hati-Hati Tertipu

21 Maret 2024   07:25 Diperbarui: 21 Maret 2024   13:30 957
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengantar

Bulan Ramadhan adalah waktu yang dinanti, dimana umat Muslim berlomba-lomba dalam kebaikan dan ibadah. Di sisi lain, bulan ini juga menjadi surga bagi para pemburu promo atau diskon.

Toko-toko dan platform online berlomba-lomba menawarkan promosi menarik untuk menarik konsumen. Namun, di balik tumpukan diskon dan promo yang menggiurkan, kadang tersembunyi potensi penipuan yang dapat merugikan.

Beberapa kasus penipuan melalui platform online

Berikut adalah beberapa contoh nyata penipuan yang dialami oleh pembeli online di Indonesia melalui platform Lazada, Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee. Kisah-kisah mereka dapat ditemukan dengan mudah di media sosial yang ada.

Kasus 1

Seorang pembeli di Shopee mengalami penipuan ketika penjual membatalkan pesanan tanpa sepengetahuan pembeli dan meminta pembeli untuk melakukan pembayaran melalui link yang diberikan. Pembeli tersebut akhirnya melakukan pembayaran sejumlah Rp8.684.520, tetapi pesanan telah dibatalkan oleh penjual beberapa menit sebelum transaksi pembayaran.

Kasus 2

Beberapa penjual di platform e-commerce seperti Shopee, Lazada, Bukalapak, dan Tokopedia diketahui membuat resi pengiriman palsu. Resi palsu ini bisa berupa resi dari berbagai jasa pengiriman seperti J&T, JNE, Indah Cargo, Tiki, Ninja Express, Sicepat, dan lainnya.

Kasus 3

Di Bukalapak, modus penipuan yang sering terjadi meliputi uang yang dikirim namun barang tidak dikirim, pengiriman fiktif, memberikan resi yang palsu, dan penjual yang menonaktifkan atau menghapus akun setelah pembeli telah mengirim uang.

Kasus 4

Di Tokopedia, terdapat modus penipuan di mana penipu mengiklankan produk dengan harga murah yang tidak wajar. Ketika pembeli tertarik dan melakukan pembayaran, barang yang dijanjikan tidak pernah dikirim atau tidak sesuai dengan yang diiklankan.

Penipuan online dapat sangat merugikan dan menimbulkan kerugian finansial serta kehilangan kepercayaan terhadap platform e-commerce. Oleh karena itu, sangat penting bagi pembeli untuk selalu waspada dan melakukan verifikasi terhadap penjual serta transaksi yang dilakukan.

Kasus 5

Gimik harga adalah strategi pemasaran di mana penjual menampilkan harga yang sangat rendah untuk menarik pembeli. Namun, setelah pembeli mengklik produk tersebut, barulah terungkap harga aslinya yang seringkali jauh lebih tinggi. Taktik ini tidak hanya menyesatkan tetapi juga dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan kehilangan kepercayaan terhadap penjual.

Tips Berburu Diskon Tanpa Tertipu

  • Sebelum berburu diskon, buatlah daftar barang yang benar-benar Anda butuhkan. Ini akan membantu kita fokus dan menghindari pembelian impulsif yang tidak perlu.
  • Flash sale seringkali menawarkan harga yang jauh lebih murah. Namun, tetaplah waspada dan pastikan bahwa penawaran tersebut benar-benar menguntungkan.
  • Sebelum tergiur dengan kata 'diskon', lakukan pengecekan harga. Pastikan bahwa harga yang ditawarkan memang lebih rendah dari harga normal dan bukan hanya trik pemasaran.
  • Ongkos kirim bisa menjadi biaya tambahan yang cukup besar, terutama jika Anda berbelanja dari luar kota. Cari penawaran yang menyertakan gratis ongkos kirim untuk menghemat lebih banyak.
  • Tentukan bujet belanja Anda dan patuhi itu. Jangan tergoda untuk mengeluarkan lebih hanya karena tergiur diskon.
  • Prioritaskan pembelian barang-barang yang Anda butuhkan, bukan yang Anda inginkan. Ini akan membantu Anda menghemat dan tidak terjebak dalam belanja berlebihan.
  • Carilah informasi tentang waktu-waktu diskon. Beberapa diskon mungkin hanya tersedia pada waktu tertentu, seperti night sale atau early bird.
  • Jangan terpaku pada satu platform belanja online. Bandingkan harga dan penawaran di berbagai platform untuk mendapatkan deal terbaik.

Masalah yang kadang dihadapi 

Berbelanja online di bulan Ramadhan memang praktis dan seringkali menawarkan diskon yang menggiurkan. Namun, tidak jarang terjadi kasus dimana barang yang diterima berbeda dengan gambar yang ditampilkan di platform jual beli. Ini bisa sangat mengecewakan, terutama jika Anda sudah menantikan kedatangan produk tersebut.

Kasus Barang Tidak Sesuai Gambar

Terkadang, gambar produk yang diposting oleh penjual tampak sempurna, namun kenyataannya, barang yang dikirim memiliki perbedaan yang signifikan. Ini bisa terjadi karena beberapa alasan:

- Penjual mungkin menggunakan pencahayaan yang baik atau pengeditan foto untuk membuat produk terlihat lebih menarik.

- Terkadang, ada perbedaan antara produk contoh dan produksi massal yang menyebabkan perbedaan kualitas.

- Penjual mungkin tidak menyediakan deskripsi yang akurat tentang ukuran, bahan, atau warna produk.

Kasus Kualitas Barang Rendah

Barang mungkin mirip dengan gambar yang diposting, tetapi kualitasnya rendah. Ini bisa terjadi karena:

- Untuk mengurangi biaya, penjual mungkin menggunakan bahan yang lebih murah yang tidak sebagus yang dijanjikan.

- Beberapa penjual mungkin tidak melakukan kontrol kualitas yang ketat, sehingga produk yang rusak atau cacat bisa terlewat dan dikirim ke pembeli.

Kasus Pembatalan Order oleh Penjual

Ada juga kasus dimana penjual membatalkan order tanpa pemberitahuan yang jelas. Ini bisa terjadi karena beberapa alasan:

- Penjual mungkin secara tidak sengaja menjual lebih banyak produk daripada yang mereka miliki.

- Kadang-kadang, penjual membatalkan pesanan karena mereka telah salah menetapkan harga yang terlalu rendah.

- Dalam kasus yang lebih jarang, pembatalan bisa jadi adalah bagian dari penipuan yang lebih besar.

Cara Menghindari Kekecewaan

Untuk menghindari kekecewaan saat berburu diskon di bulan Ramadhan, berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda ambil:

  • Sebelum membeli, baca ulasan dari pembeli sebelumnya untuk mendapatkan gambaran tentang kualitas produk.
  • Jangan ragu untuk bertanya kepada penjual tentang detail produk sebelum membeli.
  • Belilah dari platform yang memiliki kebijakan pengembalian yang jelas dan reputasi baik.
  • Gunakan metode pembayaran yang memberikan perlindungan kepada pembeli.

Dengan berhati-hati dan melakukan due diligence, Anda bisa meminimalisir risiko kekecewaan saat berbelanja online di bulan Ramadhan. Selalu ingat untuk berbelanja dengan bijak dan tidak terburu-buru tergiur oleh diskon besar.

Menangani Salah Kirim

Kesalahan pengiriman oleh si penjual adalah masalah lain yang sering dihadapi saat berbelanja online, terutama selama bulan Ramadhan ketika volume transaksi meningkat. Kesalahan ini bisa berupa pengiriman jumlah barang yang kurang dari yang seharusnya atau pengiriman barang yang salah. Pengalaman seperti ini tidak hanya mengecewakan tetapi juga menimbulkan kerugian bagi pembeli.

Kesalahan Jumlah Barang

Kesalahan jumlah barang bisa terjadi karena Penjual mungkin secara tidak sengaja memasukkan jumlah yang salah saat pengepakan dan terkadang, sistem yang digunakan untuk mengelola inventaris bisa salah dan menyebabkan kesalahan jumlah.

Barang Salah Kirim

Mengirimkan barang yang salah juga merupakan masalah yang umum karena barang mungkin tertukar saat proses labeling, sehingga pembeli menerima produk yang tidak sesuai pesanan serta penjual mungkin salah memilih produk dari rak penyimpanan.

Cara Mengatasi Kesalahan Pengiriman

Jika Anda mengalami kesalahan pengiriman, berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan yaitu segera hubungi penjual untuk melaporkan masalah yang Anda hadapi. Berikutnya ambil foto barang yang salah atau jumlah yang kurang sebagai bukti kemudian mintalah informasi tentang prosedur pengembalian barang dan penggantian produk yang benar. Terakhir tulis ulasan tentang pengalaman Anda untuk memberi tahu pembeli lain.

Pengalaman Pribadi

Pengalaman Negatif 

Dalam era digital saat ini, penipuan online menjadi semakin canggih dan sulit untuk dideteksi. Salah satu indikasi penipuan yang sering terjadi adalah ketika penjual menghubungi Anda secara langsung dan memberikan instruksi pembayaran melalui link tertentu. Hal ini umumnya terjadi saat mengorder barang impor, khususnya dari Cina.

Penipu sering menggunakan taktik mengirimkan link pembayaran yang tampak sah untuk mengecoh pembeli. Link tersebut mungkin mengarahkan Anda ke situs yang tampak mirip dengan platform belanja resmi, tetapi sebenarnya adalah situs phishing yang dirancang untuk mencuri informasi pribadi dan keuangan Anda.

 Tanda-Tanda Link Pembayaran Palsu:

  • Jika link yang diberikan memiliki alamat situs yang tidak sesuai, seperti beralamat di Thailand padahal Anda mengorder dari Cina, itu adalah tanda merah.
  • Situs palsu sering kali memiliki desain yang buruk atau kesalahan ejaan yang jelas.
  • Jika situs meminta informasi pribadi yang tidak relevan dengan transaksi, itu bisa jadi upaya penipuan.
  • Langkah Pencegahan:
  • Jika Anda menerima link pembayaran yang tidak Anda kenali, jangan klik.
  • Hubungi layanan pelanggan platform belanja resmi untuk memverifikasi keaslian link tersebut.
  • Selalu gunakan metode pembayaran yang memiliki perlindungan pembeli, seperti kartu kredit atau layanan pembayaran online yang terpercaya.

Pengalaman Positif

Pengalaman positif dalam berbelanja online juga banyak terjadi, salah satunya seperti yang Anda alami. Ketika barang yang dikirimkan kurang atau tidak sesuai, komunikasi yang baik antara pembeli dan penjual sangat penting.

Saya pernah menerima barang yang kurang dari pesanan. Dengan bukti video dan foto, Saya mengkomunikasikan masalah ini kepada penjual. Respons penjual yang baik dan tanggap menunjukkan kualitas layanan pelanggan yang tinggi.

Penjual tidak hanya mengirimkan kekurangan barang tetapi juga memberikan sagu hati sebagai bentuk permintaan maaf dan penghiburan. Ini adalah contoh bagus dari penjual yang bertanggung jawab dan peduli terhadap kepuasan pelanggan.

Saya juga pernah menerima pesanan yang tidak sesuai, saya menghubungi penjual dan mereka bertindak dengan sangat responsif. Penjual mengakui kesalahannya dan memberikan solusi yang tidak hanya memudahkan, tetapi juga menghemat biaya pengembalian.

Mereka menyampaikan agar saya mau menerima barang tersebut sebagai hadiah kemudian tetap memproses pengembalian uang saya. Keputusan biasanya didasarkan pada pertimbangan bahwa biaya pengembalian barang bisa setara dengan nilai barang itu sendiri.

Penjual yang merespons dengan cepat menunjukkan komitmen mereka terhadap layanan pelanggan dan layak diberikan bintang lima. Mengirimkan barang yang kurang dan memberikan kompensasi menunjukkan upaya penjual untuk memperbaiki kesalahan. Sikap penjual yang baik dapat membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan.

Berburu Diskon di Pasar Tradisional dan Supermarket

Berburu diskon tidak hanya terjadi di dunia online, tetapi juga di pasar tradisional dan supermarket, yang seringkali menawarkan pengalaman yang tidak kalah seru. Di tempat-tempat seperti Matahari, Suzuya, dan gerai lainnya, Anda bisa menemukan berbagai penawaran menarik. Namun, perlu kehati-hatian dan ketelitian, karena terkadang gerai-gerai tersebut dapat menaikkan harga sebelum memberikan diskon besar, sehingga diskon yang tampaknya menggiurkan seperti 70% atau 80% sebenarnya tidak lebih murah dari harga normal.

Saya punya pengalaman pribadi tentang bagaimana menandai barang dengan diskon 40% dan menunggu diskon yang lebih besar. Namun, ketika diskon besar tiba, saya menyadari bahwa diskon 80% tersebut sebenarnya setara dengan diskon 40% sebelumnya. Ini adalah trik yang digunakan oleh beberapa gerai untuk menarik pembeli tanpa sebenarnya memberikan penawaran yang lebih baik.

Tips Berbelanja di Pasar Tradisional

Berbelanja di pasar tradisional seperti Pasar Aur Kuning di Bukittinggi menawarkan pengalaman yang unik dengan negosiasi harga langsung dengan pedagang. Beberapa pedagang mungkin menaikkan harga awal hingga tiga kali lipat, sehingga Anda sebagai pembeli harus pandai menawar. Anda bisa mencoba menawar seperempat dari harga yang ditawarkan, misalnya dari 300.000 menjadi 75.000, terutama jika Anda mengenal kualitas barang yang Anda inginkan. 

Pedagang mungkin akan mencoba berbagai trik negosiasi, tetapi sebagai pembeli, Anda memiliki kekuatan untuk bertahan pada harga yang Anda inginkan atau menaikkan sedikit jika perlu. Jika Anda tampak akan meninggalkan pedagang, mereka mungkin akan menyetujui harga yang Anda minta jika masih dalam toleransi mereka.

Namun dalam beberapa kasus ada juga pedagang di pasar tradisional yang langsung memberikan harga sebenarnya atau harga "jadi", kalau dapat ditawarkan pun hanya bisa turun sedikit. 

Penutup

Berburu diskon, baik secara online maupun offline, memang menyenangkan, namun perlu berhati-hati agar tidak menjadi korban penipuan. Gunakan tips cerdas untuk mendapatkan penawaran terbaik di bulan Ramadhan ini. Pastikan untuk memeriksa penawaran dengan teliti dan bersikap waspada terhadap indikasi penipuan. Jika menemukan tanda-tanda penipuan, batalkan transaksi dan laporkan kepada platform belanja online yang bersangkutan. Selalu belanja dari penjual terpercaya dengan reputasi baik. Jangan lupa untuk berkomunikasi dengan penjual dan menggunakan platform belanja yang menyediakan perlindungan bagi pembeli. Dengan kewaspadaan dan kerjasama, kita dapat mengurangi risiko penipuan dan kesalahan pengiriman. Selamat berbelanja dan semoga pengalaman berbelanja Anda di bulan Ramadhan ini membawa kepuasan dan kesenangan yang tiada tara. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun