Puncak dalam berpikir ialah saat perkembangan logika mengarah pada kacamata dunia, namun tidak semua hasil yang dipikirkan dapat membuahkan hasil dalam bentuk tindakan atau sebagainya. Akan tetapi berpikir juga hanya bisa menjadi sebuah pikiran belaka yang tidak menutup kemungkinan tidak berakhir dalam bentuk tindakan.
Dalam logika berpikir ilmiah dapat menghasilkan sebuah tindakan yang selalu sesuai dengan konteks permasalahan dalam kehidupan bermasyarakat. Karena dalam logika berpikir ilmiah mengandung sebuah rencana, rancangan, keputusan, pilighan atau sebuah solusi yang dipilih untuk menyelesaikan masalah kehidupan masyarakat tersebut. Karena pola berpikir adalah budaya atau faktor yang sanagt penting dalam mempengaruhi kehidupan yang ada dalam masyarakat.
PenutupÂ
Manusia diberikan akal, pikiran dan hati agar manusia tersebut bisa mencerna hal-hal yang datang pada diri mereka sendiri, lalu mereka menyelesaikannya dan dapat mempertanggungjawabkan semua hal yang berkaitan dengan jawaban atas kebenaran yang mereka dapatkan. Tak hanya itu kemampuan berpikir manusia juga harus selalu dikembangkan walaupun hanya dengan menambah wawasan atau pengetahuan yang sedikit.
Logika berpikir dapat membantu manusia dalam menemukan solusi dari permasalahan hidupnya. Walaupun nanti pada akhirnya logika berpikir tidak berpengaruh kepada tindakan namun hanya sekedar belaka. Dengan berpikir logika manusia juga bisa menerapkan prinsip, metode, atau cara-cara dalam menemukan sebuah solusi dalam setiap permasalahan yang manusia tersebut hadapi. Dengan begitu manusia bisa mempertanggugjawabkan apa yang sudah mereka pikiran dan yang sudah mereka berikan melalui pemikirannya. Â
DAFTAR PUSTAKAÂ
 Mustofa Imron, (2016). Jendela Logika dalam Berpikir : Deduksi dan Induksi sebagai Dasar Penalaran Ilmiah, Jurnal El-Banat : Jurnal Pemikiran dan Pnedidikan Islam 6(2), 139,  https://doi.org/10.54180/elbanat.2016.6.2.1-21
Suparlan Suhartono, Sejarah Pemikiran Filsafat Modern. (2005). Jurnal Ar-Ruzz, hal 47Â
 Sobur Kadir H.A. (2015). Logika dan Penalaran dalam Perspektif Ilmu Pengetahuan. Jurnal Tajdid 17(2), 402-407, https://doi.org/10.30631/tjd.v14i2.28
Usdiyana Dian, Tia Purniati, dkk. (2009). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Logis Siswa SMP Melalui Pembelajaran Matematika Realistik, Jurnal Pengajaran MIPA 13(1), 11-12
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H