Dampak Terhadap Lingkungan salah satunya, Dampak dari pola konsumsi dan produksi yang tidak berkelanjutan bisa sangat berpengaruh negative terhadap lingkungan. Pencemaran merupakan dampak utama dari aktivitas manusia, contohnya pembuangan limbah di Sungai secara sembarangan. Limbah yang dibuang sembarangan ini bisa mencemari tidak air saja tetapi juga udara dan tanah, yang pada akhirnya mengganggu ekosistem dan keberlangsungan makhluk hidupÂ
   Pencemaran dapat menghasilkan penurunan kualitas air, yang mengakibatkan terganggunya makhluk hidup yang ada di perairan. Contohnya, limbah yang mengandung zat yang berbahaya bisa mengganggu kadar oksigen di dalam air, mengganggu keberlangsugan hidup ikan dan organisme lainnya .Selain pencemaran lingkungan, pencemaran udara juga dapat menyebabkan masalah pernapasan pada manusia dan hewan.
   Peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam melestarikan sumber daya alam. Dengan bergantungnya manusia terhadap sumber daya alam, Masyarakat harus bijak dalam menggunakan sumber daya alam tersebut.Â
   Di Negara Indonesia sendiri penerapan pola konsumsi dan produksi berkelanjutan bisa membuka lapangan pekerjaan baru yang ramah lingkungan dan mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)Â
   Dengan demikian, perkembangan digital tidak hanya bertujuan untuk pengembangan ekonomi tetapi juga pada keberlangsungan lingkungan yang sehat dan akan menjadi semakin relevan dalam konteks global saat ini.
.