Mohon tunggu...
Aulia Amal Hanwita
Aulia Amal Hanwita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tetap semangat apapun yang terjadi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Budaya Populer di Kalangan Muda Mudi dan Upaya Mempertahankan Budaya Lokal

8 Januari 2022   00:02 Diperbarui: 8 Januari 2022   00:44 854
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apabila pada masa sebelum munculnya Smartphone, segala budaya pada masa itu hanya dapat disaksikan hanya melalui media cetak seperti Koran, poster, dan acara di televisi. 

Dalam iklan dalam Koran, poster atau acara pada televisi, budaya yang paling sering dipertontonkan adalah budaya Amerika dan Eropa. Karena kebudayaan mereka lebih dulu maju dan populer kala itu. Hingga, mulai banyak dan berkembang kebudayaan dari berbagai negara seperti Korea dan sebagainya.

Kemudia berkembangnya akses internet, maka hal ini sangat memudahkan segala aktivitas. Mulai dari aktivitas mengajar, bekerja, dan sebagainya, dapat diakses dengan cukup mudah dan dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Namun seiring berkembangnya teknologi inilah segala-nya dapat dicari, tidak hanya materi pelajaran namun segala dapat mencari reverensi untuk hiburan seperti tempat -- tempat traveling, makanan, seni tari dan lain -- sebagainya. 

Namun perlu disadari, bahwa penggunaan sumber internet secara berlebihan juga memiliki dampak negative apabila dapat mengakses kesegala sumber internet, karena saat ini mulai maraknya berbagai konten iklan atau berbagai macam konten yang mengandung unsur asusila dan lain sebagainya. Hal ini juga dapat mempengaruhi gaya hidup seorang remaja, misalnya seperti saat ini banyaknya drama -- drama percintaan, tanpa disadari turut memperlihatkan sebuah adegan yang seharusnya tidak patut untuk dipertontonkan. 

Hal ini yang dikhawatirkan karena akan berdampak pada gaya dan perilaku dari seorang muda mudi. Apalagi terlalu seringnya menyaksikan sebuah content creator atau film drama korea dan sebagainya, seperti ini juga dapat menghilangkan rasa cinta terhadap film dalam negeri. 

Seperti kita ketahui saat ini, dengan mudahnya akses sumber internet inilah dapat mempengaruhi gaya hidup, gaya sosial dan pola pikir, dari muda mudi saat ini. 

Banyak sekali kita jumpai para muda mudi yang memakai pakaian yang bermodel kekinian, hal ini sangat wajar, karena inilah salah satu dampak dari meniru kebudayaan populer dalam Fashion, karena saat ini telah muncul beraneka macam pakaian dengan model yang sangat menarik, sehingga membuat para muda mudi lebih memilih untuk meniru gaya berpakaian yang telah dipertontonkan melalui media jaringan internet, hal ini dapat menimbulkan rasa percaya diri ketika membaur di lingkungan masyarakat. Serta mulai bermunculan berbagai makanan dan minuman, seperti Toppoki (jajanan khas korea), minuman Boba ( minuman Teh susu dengan bervarian rasa serta terdapat "mutiara" yang terbuat dari tapioka, minuman khas Tiongkok ) dan sebagainya, yang sangat digemari oleh muda - mudi saat ini.

Akibat terlalu sering melihat budaya kekikinian ataupun budaya populer saat ini, hal ini sangat mengkhawatirkan apabila muda mudi mileniall adalah, tidak mengetahui atau bahkan telah melupakan budaya lokal/ budaya asli dalam negeri. Berbagai hal atau upaya yang dapat dilakukan agar budaya lokal dapat terjaga hingga saat ini adalah dengan membuat pameran,atau mengkolaborasi perpaduan model pakaian yang trendding dengan memberikan corak khas lokal seperti corak batik. Membuat kolaborasi rasa atau bentuk pada makanan khas. Kebudayaan diartikan sebagai suatu keseluruhan gagasan dari karya manusia yang dibiasakan dengan belajar menurut Koentjarabibgrat ( 2015: 146).

Melihat perkembangan teknologi saat ini tidak ada salahnya. Sebagai seorang remaja turut menjaga, melestarikan, bahkan memperkenalkan budaya dan produk lokal ke Negara luar, supaya kebudayaan lokal juga dapat dikenal, dan ditiru oleh masyarakat luar negeri. Tidak hanya itu, sebagai muda mudi juga harus pintar -- pintar dalam menonton, menyaksikan, atau menggunakan website, atau situs -- situs tertentu. Agar jangan sampai mencari atau masuk ke situs  yang mengandung unsur negative, bahkan memunculkan permusuhan terhadap sesama. Para remaja adalah seorang generasi penerus bangsa, maka dari itu hal utama sebagai seorang remaja adalah. Menjaga kebudayaan lokal, menggunakan situs internet dengan bijak, dan memilih budaya luar yang positif.

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun