Mohon tunggu...
Aulia Kamalia
Aulia Kamalia Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Halo, saya mahasiswi Administrasi Negara di Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemerataan Pembangunan Infrastruktur pada Masa Presiden Jokowi untuk Mewujudkan Masyarakat yang Adil dan Makmur

14 Mei 2024   11:10 Diperbarui: 14 Mei 2024   11:46 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Membangun masyarakat yang adil dan makmur merupakan salah satu dari banyaknya cita-cita bangsa yang sangat diharapakan dapat terwujud dan terlaksana, mewujudkan hal tersebut bukanlah hal yang mudah, banyaknya tantangan dan hambatan yang dihadapai membuat belum tercapainya masyarakat yang adil dan makmur secara sempurna..

Yang sudah kita ketahui bahwa di dalam program kerja Presiden Jokowi banyak program yang dapat mewujudkan hal tersebut, maka disini saya akan memberikan sedikit dari banyaknya program kerja yang yang sudah terlaksana, yaitu dalam sektor pembangunan Infrastruktur.

Jika kita ditanya apa program Prsiden Jokowi, mungkin teman-teman akan menyebutka infrastruktur. Karena pada masa jabatannya infarastruktur menjadi hal yang sangat menonjol karena banyaknya infrastruktur yang di bangun. Menurut Ameican nasional Association (Stone, 1974 dalam Kodoatie,R,J., 2005), Infrastruktur adalah fasilitas-fasilitas fisik yang dikembangkan atau dibutuhkan oleh agen-agen publik untuk fungsi-fungsi pemerintahan dalam penyediaan air, tenaga listrik, pembuangan limbah, transportasi, dan pelayanan-pelayanan similar untuk memfasilitasi tujuan-tujuan sosial dan ekonomi. Berikut adalah beberapa infrastruktur yang dibangun pada masa Presiden Jokowi.

1.Kereta Cepat Indonesia China (KCIC)

PT KCIC adalah perusahaan gabungan antara BUMN dan perusahaan perkeretaapian China. KCJB dibangun sejak 2016 dan ditargetkan rampung pada 2018. Namun, proyek ini sempat tersendat. Akhirnya KCJB diresmikan beroperasi pada 2 Oktober 2023 dengan nama WHOOSH (Waktu, Hemat, Operasi, Optimal, Sistem, Hebat)

Kehadiran Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan upaya Pemerintah meningkatkan pelayanan transportasi nasional dan mendukung pembangunan di wilayah Jakarta Bandung dan telah ditetapkannya sebagai salah satu PSN melalui PrePres No.93 Tahun 2021

2.Pembangunan MRT Fase 2

Jokowi meresmikan pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta fase 2 pada Februari 2022. MRT Jakarta fase 2 membentang sepanjang sekitar 11,8 kilometer dari kawasan Bundaran HI hingga Ancol Barat.

Tujuan dibangunnya MRT agar memberikan perhatian terhadap perlindungan revitalisasi kawasan-kawasan yang mempunyai nilai historis dan budaya yang tinggi di sepanjang jalur dalam konteks regenerasi kota (urban regeneration).

3. Jalan Tol

Pemerintahan Jokowi juga merumuskan proyek strategis nasional atau PSN sebagai dokumen penting untuk memandu pembangunan proyek infrastruktur penting dan strategis mulai dari Trans Papua hingga jalan tol di luar Jawa.

Jokowi juga giat membangun jalan tol di luar Jawa, termasuk Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) yang menjadi jalan tol pertama di Kalimantan.

Hingga awal pemerintahannya pada Oktober 2014 hingga tahun ini, panjang jalan tol yang beroperasi di era Jokowi mencapai 1.713,83 km. Jumlah tersebut setara dengan 64,74% atau hampir 70% dari total jalan tol yang beroperasi di Indonesia.

Tujuan diadakannya jalan tol ini adalah mempercepat lalu lintas di daerah yang telah berkembang, meningkatkan pelayannan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan pemerataan hasil pembangunan.

4. Bendungan

Selama masa pemrinthan, Jokowi merencanakan 61 proyek pembangunan bendungan. Namun, dari jumlah itu, diperkirakan yang bisa selesai sampai 2024 berjumlah 51 bendungan. Terdapat dua bendungan yang pecah rekor, yakni Bendungan Bener di Purworejo, Jawa Tengah. Bendungan ini akan menjadi bendungan tertinggi di Indonesia dengan tinggi 159 meter, dan Bendungan Semantok di Nganjuk, Jawa Timur. Bendungan ini telah di resmikan pada 2022 lalu. Kemudian menjadi bendungan terpanjang se-Asia Tenggara dengan panjang sekitar 18,19 kilometer.

Bendungan bermanfaat untuk pengairan sawah, penyediaan air bersih, pengendalian banjir dan pembangunan PLTA.

Pemerataan Pembangunan Infrastruktur yang dilakukakan adalah salah satu dari banyaknya yang dapat mendorong perekonomian Indonesia, dengan adanya infrastruktur dapat mempercepat laju perkonomi yakni yang berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi dan akhirnya akan mewujudkan kemakmuran di masyarakat, kemudian pemerataan yang dilakukan dalam pembangunan infrastruktur merupakan tindakan yang diambil agar pembangunna tidak hanya berpusat di satu titik saja, hal ini memeberikan keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun