Siap-Siap Mudik: Tips Mantap Ngegas Kendaraan untuk Mudik Lebaran

Lebaran merupaan salah satu hari raya besar dalam agama islam yang dirakayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Hari raya ini juga dikenal dengan sebutan Idul Fitri atau Hari Raya Puasa. Lebaran sebagai tanda berakhirnya bulan Ramadhan, serta Lebaran sebagai momen kegembiraan kebersamaan umat Muslim di mana mereka merayakan kesuksesan menyelesaikan ibadah puasa. Tak lupa juga tradisi dari Lebaran yaitu saling memaafkan, memeberikan hadiah, serta banyaknya perantau yang pulang ke halaman masing masing atau mudik Lebaran.

Mudik lebaran adalah tradisi tahunan di Indonesia, di mana orang-orang kembali ke kampung halaman mereka untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga dan juga kerbat. Tradisi ini menjadi momen penting di kalender budaya Indonesia, di mana jutaan orang bersiap untuk kembali dari kota tempat perantauan ke kampung halaman mereka di seluruh nusantara.

Liputan6.com

Kendaraan merupakan aspek penting untuk mudik lebaran, karena memiliki peran yang sangat signifikan dalam memfasilitasi dan memengaruhi pengalaman pengalaman perjalanan mudik. Dikarenakan kendaraan adalah sarana utama transportasi bagi banyak orang untuk mudik, memungkinkan untuk pemudik melakukan perjalanan dengan nyaman menggunakan kendaraan pribadi. Selain kenyamanan, tentu fleksibilitas menggunakan kendaraan pribadi lebih terjamin. Pemudik dapat dengan mudah menjelajahi daerah tujuan dan melakukan kegiatan selama liburan serta dapat mengatur jadwal keberangkatan dan tiba sesuai dengan keinginan mereka sendiri.

Mempersiapkan kendaraan pribadi untuk mudik Lebaran adalah langkah penting untuk memastikan perjalanan aman, nyaman dan lancar selama liburan. Berikut adalah langah penting mempersiapkan kendaraan yang harus diperhatikan sebelum mudik Lebaran:

1.Perawatan rutin kendaraan
Memastikan kendaraan telah menjalani perawatan rutin, seperti servis mesin. Ganti oli, pengecekan sistem kelistrikan, dan lakukan pemeriksaan rem. Hal ini akan membantu mencegah masalah yang tidak terduga ketika melakukan perjalanan jarak jauh untuk mudik Lebaran.

2.Periksa ban
Penting untuk pemudik memeriksa kondisi ban sebelum melakukan perjalanan jauh. Pastikan kondisi tekanan udara dan keausan pada ban dalam kondisi baik. Selain itu pastikan juga ban cadangan, alat pengganti ban, dan alat pengisi angin dalam kondisi baik dan dapat diakses.

3.Periksa sistem pendingin
Pastikan sistem pendingin kendaraan untuk mudik berfungsi dengan baik untuk mencegah overheat saat perjalanan jauh. Periksa juga tingkat kecairan pendingin dan kondisi selang-selangnya.

4.Periksa sistem bahan bakar
Perlu untuk memastikan tangki bahan bakar pada kendaraan sebelum melaukan perjalanan jauh. Periksa kondisi selang pada bahan bakar untuk menghindari kebocoran. Pastikan juga sistem injeksi bahan bakar bekerja dengan baik.

5.Periksa sistem kemudi dan suspensi
Pemudik perlu memastikan kemudi kendaraan mudah dikendalikan dan periksa kondisi suspensi pada kendaraan untuk kenyamanan dalam perjalanan. Pastikan juga sistem pada kemudi seperti power steering berjalan dengan baik.

6.Pantau kondisi lalu lintas dan cuaca
Penting bagi pemudik untuk memantau perkembangan cuaca dan kondisi lalu lintas secara berkala. Persiapkan rute alternatif apabila terjadi kemacetan atau keadaan darurat di jalan.

7.Packing dengan bijak
Perlunya merencanakan packing kendaraan yang akan digunakan untuk mudik memiliki keseimbangan beban dan ruang yang cukup untuk penumpang dan barang bawaan. Jangan sampai melebhi kapasitas berat maksimal kendaraan.

8.Persiapan darurat
Siapkan perlengkapan darurat seperti ban serep, dongkrak, peralatan pertolongan pertama serta segitiga pengaman. Pastikan juga memiliki nomor darurat dan kontak bengkel terdekat selama melakukan perjalanan.

9.Cek dokumen kendaraan
Pastikan kendaraan yang akan digunakan untuk melakukan mudik memiliki dokumen lengkap seperti STNK, BPKB, dan asuransi kendaraan yang masih berlaku dan mudah diakses.

10.Pengisian bahan bakar dan perhentian rutin
Isi tangki bahan bakar sebelum memulai perjalanan dan atur jadwal perhentian rutin untuk istirahat dan mengisi ulang bahan bakar serta menjaga kondisi fisik dan mental pemudik.
Setelah memastikan hal-hal tersebut sebelum mudik Lebaran memiliki dampak positif yang signifikan terhadap keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi dalam perjalanan.

Dengan kata lain, pemudik memiliki tingkat keselamatan lebih tinggi karena dengan malaukan langkah-langkah diatas berpotensi mengurangi risiko terjadinya kecelakaan atau masalah mekanis selama perjalanan mudik Lebaran.