Selain buah-buahan, tanaman hortikultura sayuran juga mendapatkan perhatian besar
dalam pengembangan lahan basah. Berbagai jenis sayuran seperti cabai, terong, dan sawi juga
dapat tumbuh dengan baik di daerah ini. Cabai, misalnya, menjadi salah satu tanaman yang
diminati karena memiliki nilai jual yang tinggi di pasar lokal.Â
Pemanfaatan lahan basah untuk budidaya sayur-sayuran dapat dilakukan dengan memperhatikan beberapa strategi agar tanaman sayur-sayurannya dapat tumbuh secara maksimal, salah satunya dengan cara memilih sayur-sayuran yang bisa beradaptasi dengan kondisi tanahnya lembab maupun basah.
Salah satu foto yang diambil di Banjarmasin Selatan menampilkan seorang penjual bibit
tanaman hortikultura yang sedang menawarkan bibit cabai dan terong. Bibit-bibit ini
merupakan komoditas penting bagi para petani yang ingin memulai budidaya hortikultura di
lahan basah. Dengan kondisi iklim yang mendukung serta tersedianya air yang cukup, tanaman
sayuran ini dapat tumbuh subur dan memberikan hasil yang melimpah.
Beberapa permasalahan yang mungkin di hadapi dalam pemanfaatan dan pengembangan hirtikultura di lahan basah antara lain :
* Reaksi tanah yang masam (pH rendah)Â
* Adanya pirit
* pelandaian produktivitas
* Iklim
* Topografi