Mohon tunggu...
Audry Maulidia
Audry Maulidia Mohon Tunggu... Freelancer - Literature Student

Writing is my other half.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Gimana Bisa Anak Sastra Kerja di Industri Kreatif?

12 Mei 2020   15:22 Diperbarui: 12 Mei 2020   16:16 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Hannah Olinger on Unsplash

"Masuk sastra mau jadi apa?"

Anak sastra pasti sudah kebal dengan pertanyaan diatas. Apa kamu tahu rata-rata pekerjaan sekarang tidak harus linier dengan jurusan yang kamu ambil. 

Kreativitas manusia terus yang berkembang, industri kreatif menjadi pilihannya. Geliatnya terdiri dari  film, musik,  fashion, kuliner, dan pembuatan perangkat lunak  menjadi gaya hidup yang tak bisa dilepaskan dari kebutuhan  manusia. Potensinya semakin tinggi sehingga Industri kreatif semakin menjanjikan.

  1. Menulis, menulis, dan menulis!

Sebagai anak sastra yang sering dituntut bikin karangan dalam bentuk cerita pendek maupun esai pasti sudah familiar dengan menulis. Perbanyak baca referensi dari berbagai sumber seperti website yang sudah jelas kredibilitasnya, pekerjaan yang sesuai denganmu menjadi content writer dan copywriter

  1. Bisa desain poster, banner, dan desain lainnya

Kalau di kepanitiaan selalu jadi tukang desain poster sama banner, lalu di organisasi masuk departemen media dan informasi eh terus teman minta tolong buatin desain tugasnya.  Coba peruntukkan menjadi seorang graphic designer! Kumpulkan hasil-hasil desain kamu ke dalam portfolio, itu bisa menjadi bekalmu kedepannya. 

  1. Suka scrolling dan otak-atik social media

Pagi, siang, malam kamu suka cek traffic instagram-mu. Berapa yang berkunjung ke profilmu, berapa engagement yang kamu dapat selama satu hari ini, dan nulis caption yang kece parah.

Eits, tapi kamu juga harus tahu penggunaan kata kunci yang tepat,  penempatan konten yang berbeda untuk media yang berbeda, dan kapan waktu publikasi yang pas untuk menjamin postingan mendapat audiens sebesar-besarnya dan memberi efek yang diinginkan. Bisa banget coba jadi Social media specialist, kapan lagi kerjaan kamu main sosial media tapi dibayar? 

  1. Suka foto-fotoin apapun yang ada di sekitar!

Lagi makan dessert yang aesthetic? Foto.

Lagi pake outfit keren? Foto.

Jalan-jalan ke tempat lucu? Foto.

Bisa coba peruntukkan menjadi seorang content blogger. 

  1. Suka jualan di kampus

Hayo, siapa yang pernah disuruh buat jualan danus? Keliling kampus buat jualan risol mayo, hehe. Jadi reseller buku-buku pelajaran? Kamu sedang belajar selling suatu produk. Jiwa enterpreneurship kamu sudah ada, tapi kamu takut? Tidak ada salahnya mencoba, karena kamu akan belajar dari kesalahan.

  1. Terkadang temanmu meminta tolong untuk membetulkan laptopnya yang sedang rusak, dan kamu bisa mengatasinya. 

Asah lagi kemampuan dengan mengikuti kursus online, eits, bidang IT sekarang banyak sekali dicari, lho!

Buat kamu para mahasiswa, kamu bisa mencoba dengan dimulai dari hal kecil seperti mengikuti kepanitiaan dan organisasi di kampus. Coba menjadi event organizer acara kampus, humas organisasi kampus, atau bahkan menjadi project officer sebuah event. Secara tidak sadar, kegiatan diatas yang kamu lakukan selama di kampus merupakan benih-benih

Jangan sampai kamu lulus hanya berbekal ijazah saja. Sekarang sudah banyak online course yang gratis maupun berbayar.  Luangkan waktu untuk mencari ilmu baru diluar perkuliahan, dan jangan lupa juga memperluas koneksi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun