Mohon tunggu...
Audrey ArthamiraDewi
Audrey ArthamiraDewi Mohon Tunggu... Lainnya - Traveler
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Don’t be arrogant, because arrogant kill your passion

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Hotel sebagai Tempat Isolasi

16 Agustus 2021   15:12 Diperbarui: 16 Agustus 2021   15:13 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hallo saya Audrey Arthamira Dewi Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti jurusan Perhotelan dan saya penerima Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2019. 

Sampai saat ini kita masih berada di tengah-tengah masa pandemi covid 19, banyak masyarkat yang dinyatakan positif setelah melakukan tes swab atau pcr. Alhasil banyak juga masyarakat yang harus melakukan isolas di rumah sakit, namun banyak rumah sakit yang sudah mengalami over capacity sampai harus membangun tenda darurat khusus penanganan covid 19.

Dalam menanggapi hal ini pemerintah menyiapkan hotel di berbagai wilayah untuk dijadikan tempat isolasi mandiri agar tidak terjadi penumpukan dirumah sakit. Untuk isolasi mandiri di hotel, pihak hotel memberikan beberapa penawaran paket isolasi mandiri dan selanjutnya pihak rumah sakit yang bekerja sama dengan pasien,  apakah pasien setuju dengan harga paket yang ditawarkan oleh hotel, apabila setuju maka pasien harus mengurus bebrapa berkas persetujuan untuk selama menjalankan isolasi mandiri di hotel tersebut. 

Pada awalnya program isolasi mandiri yang dilakukan dihotel ini di biayai oleh pemerintah karena ini merupakan program pemerintah, namun pada kenyataannya dilapangan banyak pihak hotel yang belum menerima pembayaran itu, oleh sebab itu untuk sekarang biaya itu ditanggung sendiri oleh pasien

Hotel yang dijadikan tempat isolasi mandiri juga harus memenuhi persyaratan, jadi tidak bisa sembarang hotel dijadikan tempat isolasi mandiri. Seperti, hotel harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain itu hotel juga harus memiliki surat perizinan dari beberpa Dinas terkait

Pasien yang melakukan isolasi mandiri di hotel akan melakukan tes pcr setalah menjalankan kurang lebih satu minggu isolasi, jika hasilnya negatif maka pasien diperbolehkan check out. 

Kebanyakan pasien yang melakukan isolasi mandiri di hotel adalah mereka yang OTG(Orang Tanpa Gejala), atau biasanya masyarakat atau orang indonesia yang baru saja pulang ke indonesia dari luar negri. Biasanya mereka diberikan opsi untuk melakukan isolasi mandiri di hotel terdekat dari bandara tujuan mereka. 

Sampai dengan saat ini, program tersebut masih berjalan dan sangat membantu bagi rumah sakit yang sudah kewalahan dalam menangani pasien isolasi mandiri yang tidak memiliki tempat untuk isolasi mandiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun