Kalau membaca judul tulisan bikin geli sendiri.
Rasanya setiap makan harus "marah dulu" begitu kira-kira kalau diartikan secara umum. Tetapi dalam arti sebenarnya, memang harus digebrak dulu sebelum makanan diantar.
Aneh tetapi nyata.
Sudah pernah makan Soto Gebrak?
Tempat makan soto kesukaan enggak jauh dari rumah. Kalau di BSD terletak di ruko Versailes Serpong. Tempat di sini sudah terkenal dengan soto gebraknya.
Soto dengan kuah bening kekuningan bisa dicampur dengan perkedel, atau sate lilit atau paru yang ditusuk dengan lidi, yaa seperti sate juga hehehe. Dari semua yang paling enak campurannya menurut aku sih pakai emping. Iihh! Berliur!
Sambil menulis makanan di waktu jam makan siang itu tantangan hahaha. Air liur sudah berkumpul tetapi tulisan harus cepat selesai, supaya bangun dari khayalan karena soto tidak ada di meja makan. Digantikan dengan menu tumis kangkung, tempe bacem dan ikan goreng.
Soto favorit keluarga menjadi makanan andalan kalau lagi malas masak. Apalagi kalau lagi banyak keluarga yang datang. Makanan dengan porsi banyak tapi murah. Tinggal pesan atau makan saja di tempat.
Baca juga :"Ayam Kecap Mentega"
Yang menjadi masalah besar itu suara menggelegar yang terjadi di kedai soto membuat suka deg-degkan ga karuan.
Kalaulah suara gebrakan bisa diprediksikan hati ini bisa bersiap-siap. Setiap fokus teralihkan tiba-tiba "gebrakkkk!" rasanya hati ini melayang, mental jauh keluar.
Lebih baik pesan soto via telpon atau melalui aplikasi saja kalau tidak kuat dengan gebrakan boto di meja.
Enggak boleh marah nih kalau makan di sini, namanya juga soto gebrak dan yang pernah makan di sini semua ambil resiko untuk terkaget-kaget.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H